Di Palestina, Anak Opick Alami Hal Ini

Ghaniya mengaku tak memiliki gambaran apa pun soal kehidupan warga Palestina di kamp pengungsian yang dikunjunginya.

Sesampainya di sana, ia langsung dibuat tak bergeming. Sepanjang perjalanan, Ghaniya merasa sangat emosional karena merasa dekat dengan warga Palestina yang mayoritas beragama Islam.

"Aku merasa bersyukur bisa melihat langsung. Merasa bersyukur juga melihat keadaan di sini (Indonesia) lebih beruntung daripada keadaan anak-anak di sana," jelas Ghaniya.

Melalui Ghaniya, Opick berharap putrinya bisa menularkan semangat untuk mempedulikan orang lain. Tak cuma di Palestina, tapi juga orang-orang tak beruntung di dalam negeri.

"Anak-anak remaja yang melihat jangan cuman mikirin diri sendiri, senengnya sendiri, setidaknya kita prihatin, minimal kita berdoa Ya Allah mudahkan mereka," tuturnya.

"Ini merupakan gambaran langsung, sampai dia bisa cerita ke temannya. Dia cerita di sana tuh begini-begini. Ini menjadi syiar juga, menjadi dakwah juga. Jadi enggak asyik sendiri dengan dunianya," Opick mengakhiri.