Sukses

Dua Tahun Menduda, Stuart Collin Mulai Dekati Wanita Lain?

Sejak bercerai dari Risty Tagor pada Maret 2016 lalu, Stuart Collin masih saja terlihat sendiri.

Liputan6.com, Jakarta - Sejak bercerai dari Risty Tagor pada Maret 2016 lalu, Stuart Collin masih saja terlihat sendiri. Tapi, aktor berusia 27 tahun itu sepertinya tak ingin berlama-lama menyendiri.

 Stuart Collin dan Maria Vania [foto: instagram]

Stuart Collin tampaknya sudah mulai membuka hatinya untuk wanita lain. Melalui Instagram pribadinya, Rabu (18/1/2018), Stuart mengunggah foto seorang wanita bernama Maria Vania.

Di foto tersebut, Vania tampak terlihat bahagia sambil bermain gelembung sabun. "Kita tidak diberikan hidup yang baik atau buruk. Kita hanya diberikan kehidupan. Dan itu tergantung dirimu, apakah mau membuatnya baik atau buruk," tulis Stuart Collin di keterangan foto.

 

2 dari 3 halaman

Liburan Bareng

Melalui Instagram Stories-nya, Maria Vania memperlihatkan kebersamaannya dengan duda satu anak itu. Bersama seorang teman lainnya, Maria dan Stuart menikmati keindahan Pulau Diyonumo, Gorontalo Utara dari atas perahu.

Maria Vania sendiri adalah seorang presenter yang sangat cinta dengan olahraga. Sayangnya, belum diketahui secara pasti ada hubungan apa Maria dengan Stuart.

Namun beberapa orang terlihat menggoda Stuart dan Maria. "@stuartcollin jagain ya stu," kata @ijoelbola.

Komentar ini lantas dijawab Stuart, "@ijoelbola all good bang joel."

Bahkan Maria Vania pun ikut menyahut, "@ijoelbola dijagain udah kaya anaknya."

 

3 dari 3 halaman

Ingin Bertemu Anak

Di sisi lain, Stuart Collin masih menyimpan harapan untuk bertemu buah hatinya, Arkana. Sejak bercerai, Stuart sangat sulit mendapatkan izin dari Risty Tagor untuk menemui Arkana.

Beberapa kali, Stuart Collin hanya bisa mengunggah foto Arkana sembari melontarkan sindiran kepada Risty Tagor. Seperti beberapa waktu lalu.

Aktor berdarah Inggris tersebut memanggil Risty Tagor dengan gelar kehormatan umat muslim. "Bu Hj. @ristytagor ketemuin lah Arkana sama daddynya," tulis Stuart Collin di atas latar belakang hitam polos.