Sukses

Acha Septriasa Belajar jadi Ibu Lewat Film Ini

Acha Septriasa menceritakan kisah film terbaru yang dibintanginya.

Liputan6.com, Jakarta Acha Septriasa kembali membintangi sebuah film layar lebar berjudul Bunda: Kisah Cinta 2 Kodi, sebuah film garapan rumah produksi baru, Insipra Picture. Rupanya, bukan tanpa alasan Acha menerima tawaran yang datang kepadanya.

Apalagi, saat ini Acha Septriasa belum lama menikah dan hamil muda. Alasannya, peran di film tersebut membuatnya belajar menjadi seorang ibu, sekaligus seorang pebisnis.

 

 

 

 

 

2 dari 5 halaman

Pengalaman Luar Biasa

"Ini adalah film pertama saya setelah saya menikah, berkeluarga, dan punya anak. Sebuah pengalaman luar biasa, apalagi pengalaman saya di film ini memerankan karakter seorang ibu yang merintis karier, sekaligus harus membangun keluarganya Jadi saya belajar nih (jadi ibu), " kata Acha Septriasa di acara press screening film tersebut di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (25/1/2018).

3 dari 5 halaman

Sudah Berumah Tangga

Selain itu, Acha Septriasa juga merasa tersanjung ketika masih mendapatkan tawaran bermain film meski dirinya sudah berumah tangga.

“Rasanya luar biasa bahwa masih ada aja yang menawari. Saya lagi hamil sembilan minggu waktu itu (tawaran datang).  Semenjak menjadi ibu rumah tangga eh saya masih ada yang nawari film,” kata Acha Septriasa.

4 dari 5 halaman

Bisnis Busana

Dalam film tersebut, wanita berusia 28 tahun itu memerankan seorang ibu bernama Tika. Tika sendiri adalah seorang ibu rumah tangga yang mengurus anak dan suami, sekaligus merintis bisnis busana dari bawah. 

5 dari 5 halaman

Akting dengan Artis Top

Film Bunda: Kisah Cinta 2 Kodi ini mengisahkan tentang perjalanan seorang perempuan dalam membangun usaha dan keluarga. Film ini diangkat dari novel Cinta Dua Kodi karya Asma Nadia dan berdasarkan kisah nyata.

Di film yang direncanakan mulai tayang serentak pada 8 Februari 2018 itu, Acha Septriasa akan beradu akting dengan sederet artis papan atas. Di antaranya adalah Ario Bayu, Wulan Guritno, hingga Ingrid Widjanarko.