Liputan6.com, Jakarta - Jennifer Dunn kembali mendekam di balik jeruji besi akibat kasus penggunaan obat-obatan terlarang. Istri siri Faisal Harris ini kedapatan menggunakan narkoba jenis sabu, saat kepolisian menggerebek rumahnya pada Desember 2017 lalu.
Baca Juga
Advertisement
Berulang kali terperosok ke dalam lembah yang sama, Jennifer Dunn agaknya mulai introspeksi diri. Baru-baru ini, salah satu akun gosip mengunggah video singkat yang memperlihatkan Jennifer Dunn sedang mendengarkan siraman rohani.
"Semoga mbak e beneran taubat yess. bukan karena lg di dlm aja,tapi pas udh keluar jg," tulis akun gosip tersebut dalam keterangan videonya, Kamis (25/1/2018).
Nasihat Ustaz
Jennifer Dunn memakai mukena berwarna putih bercorak bunga-bunga. Ia tampak serius mendengarkan penjelasan ustaz di hadapannya mengenai kutipan ayat dalam kitab suci Alquran.
Ustaz yang tak diketahui namanya itu mengingatkan Jennifer Dunn untuk menjadi wanita yang lebih baik. "Untuk apa hidup, kalau tidak punya tujuan. Maunya apa, kalau sudah takwa mau main ini takut, main ganja takut, takut kepada Allah," kata ustaz tersebut.
Advertisement
Komentar Shafa Harris
Jennifer Dunn dengan saksama memperhatikan apa yang disampaikan sang ustaz sambil sesekali mengangguk. Ustaz itu juga menasihati Jennifer Dunn untuk selalu ingat kepada Sang Maha Pencipta agar hidupnya tenang dan damai.
Tak hanya menarik perhatian warganet, video ini juga dilihat oleh Shafa Harris, yang tak lain adalah anak kandung Faisal Harris. Dalam kolom komentar akun gosip tersebut ia menulis sebuah kata. "Lucu," tulisnya singkat.
Bukan hanya Shafa Harris, Nikita Mirzani juga meninggalkan komentar. "Fake," tulis artis sensasional tersebut.
Didoakan
Warganet berharap Jennifer Dunn sepenuhnya menyadari kesalahannya. "Alhamdulillah semoga jadi yg lebih baik dri yg baik," tulis pengguna akun Instagram @radendny20.
"Ya semoga beneran taubat aja. Terus minta maaf ke anak istri nya itu dan pergi dr kehidupan mrk. Semoga buat si bapaknya jangan bucin ya ke jedun," tambah pemilik akun @erotomaniia.
Advertisement