Jadi Artis Bikin Lelah, Tao Ingin Menghilang

Tak lama setelah mengajukan gugatan terhadap SM Entertainment, member EXO itu mengikat kontrak dengan agensi lain pada April 2015, memulai karier barunya dengan memproduksi album solo di Tiongkok. Beberapa kali, Tao dan SM Entertainment dipertemukan untuk melakukan mediasi.

Sayangnya, usaha tersebut gagal hingga akhirnya sidang digelar. Pada 2016, agensi EXO balik menggugat Tao di Negeri Tirai Bambu.

Akhirnya, SM Entertainment memenangi gugatan. Pada Oktober 2017, pengadilan di Tiongkok memutuskan bahwa Tao memiliki hak membawa nama tanpa mencantumkan sebagai anggota EXO yang melakukan kontrak eksklusif dengan SM Entertainment.

Setelah bersolo karier, Tao menyebutkan dirinya kini sangat sibuk. Bukan tak mau bersyukur, Tao hanya merasa lelah, ia pun mengungkapkan dirinya tengah merasakan jenuh.

"Aku sangat lelah dan kesal. Aku seolah tak bisa bernapas. Aku bekerja setiap hari. Tapi, kini aku merasa tak mau melakukannya lagi," tulis Tao, diwartakan KoreaBoo, Sabtu (27/1/2018).

"Aku tak pernah menuliskan apa pun yang bernuansa negatif di depan kalian. Tapi, jujur saja, aku ingin menghilang untuk sementara waktu," Tao berkomentar.

Tao juga menyebutkan, ia merasa menanggung beban selama enam tahun belakang ini. Ia hanya ingin beristirahat sejenak.

"Aku sebenarnya orang yang kuat. Aku hanya tengah merasa lelah dengan pikiran dan tubuhku. Aku seperti tak bisa bernapas Itu saja," Tao menambahkan.

Beberapa dari warganet memberikan dukungan kepada Tao. Mereka menyebutkan, lebih baik Tao mengungkapkan perasaannya daripada dipendam yang dikhawatirkan akan membuatnya depresi.

"Aku senang melihat dia berani mengungkapkan perasaannya. Dengan semua kegilaan yang terjadi, banyak artis yang bunuh diri, lebih baik dia mengatakan semua curahan hatinya." tulis akun Bethany.