Sukses

Kejadian Mistis Selama Syuting Wiro Sableng 212

Pengalaman mistis pembuatan film Wiro Sableng 212 terjadi di sebuah hutan di wilayah Jawa Barat.

Liputan6.com, Jakarta Meski bergenre laga, komedi, fantasi, para kru film Wiro Sableng 212 ternyata memiliki beberapa pengalaman mistis selama menjalani proses syuting. Hal tersebut diceritakan Vino G Bastian sebagai pemeran Wiro Sableng.

Pengalaman tersebut terjadi di sebuah hutan di wilayah Jawa Barat. Ya, film Wiro Sableng 212 memang banyak melakukan pengambilan gambar di dalam hutan.

"Jadi pernah ada tim talent, tim casting kita, bunda Nanda. Setiap pagi tuh kerjaannya membangunkan pemain. Pertama pasti dibangunin, Wiro.. Wiro! Gitu," kata Vino di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2018).

 

 

2 dari 5 halaman

Sosok Wiro Sableng

"Nah suatu saat, dia ditanya sama asistennya. Wiro mana? Tadi dibangunin belum keluar. Udah, udah keluar tadi Wiro papasan sama saya. Cuma duduk saja diam. Enggak lama, 'Wiro udah yuk langsung ke lokasi'," sambung Vino.

Namun di saat bersamaan ternyata Vino G Bastian masih bersiap-siap. Setelah syuting selesai barulah tim castingnya menceritakan yang sebenarnya pada Vino G Bastian. Ia melihat sosok Wiro dengan gesture dan penampilan yang sangat mirip dengan Vino saat memerankan Wiro Sableng.

3 dari 5 halaman

Tak Bicara

"Terus gue tanya, 'Kayak gini bun? Gue bun?' Enggak, mukanya nggak kayak loe. Tapi Wiro, bajunya sama sudah jadi Wiro. Cuma nunduk tapi senyum gitu. Ah yang bener. Terus gue bercandain saja, terus dia ngomong apa soal gue?" Ucapnya sambil tertawa.

 

4 dari 5 halaman

Beri Isyarat

Tim wardrobe Wiro Sableng juga pernah bermimpi bertemu dengan Wiro namun bukan dalam sosok Vino. Ia seolah diberi isyarat mengenai seperti apa penampilan Wiro Sableng yang seharusnya.

"Wiro Sableng itu sebenarnya tanda 212-nya itu enggak boleh, ngeceng gitu. Harus tertutupi nggak boleh dipejeng. Dengan dada yang terbuka gitu," jelas bintang film Chrisye tersebut.

 

5 dari 5 halaman

Sesuai Keinginan

"Dia didatangi sama Wiro dibilangin 'tolong Wiro jangan terlalu terbuka ininya (dadanya) agak tertutup gitu, terbukanya terlalu lebar' terus dia cerita, terus saya tanya 'Lo dimimpiin sama gua?' bukan, bukan sama Lo. Dimimpiin sama Wiro," imbuhnya.

Ini selaras dengan keinginan Vino G Bastian yang sebenarnya. Ia ingin baju Wiro dibuat dengan dada yang tidak terbuka, sesuai gambaran penampilan Wiro dalam buku yang ditulis oleh ayahnya, Bastian Tito.