Liputan6.com, Jakarta - Konflik antara Tessa Kaunang dan Sandy Tumiwa terkait hak asuh anak tampaknya sudah mulai menemui titik terang.
Mediasi kedua yang dilakukan Tessa Kaunang dan Sandy Tumiwa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (1/3/2018) berjalan lebih baik dari proses sebelumnya.
Hal tersebut dinyatakan kuasa hukum Tessa Kaunang, Sunan Kalijaga usai proses mediasi dilakukan.
Advertisement
Meski belum memasuki tahap akhir, Sunan Kalijaga mengisyarakatkan adanya perdamaian di antara pihak penggugat (Sandy Tumiwa) dan tergugat (Tessa Kaunang).
Baca Juga
Â
Â
Â
Â
Lebih Baik
"Lebih baik dari (mediasi) kemarin. Artinya dua-duanya tidak bicara ego, tapi lebih mengedepankan (anak). Mungkin kalau ibu lebih memikirkan pendidikan anak, kalau bapak juga memikirkan waktunya bisa bersama putra-putrinya," ujar Sunan Kalijaga.
Mediasi yang baru dijalani Tessa Kaunang dan Sandy Tumiwa tersebut bicara soal keinginan masing-masing dalam penyelesaian masalah hak asuh anak. Kamis, 8 Maret 2018 mendatang, keduanya akan melewati mediasi final demi mencapai kesepakatan akhir.
Â
Advertisement
Mediasi Final
"Minggu depan masih mediasi final. Tadi cukup penyampaian dari penggugat, maupun tergugat, tentang anak. Sehingga tadi mediator memberikan sekali lagi terakhir untuk ada kesepakatan hitam putihnya," lanjut Sunan Kalijaga.
Meski mediasi berlangsung cukup lancar, Tessa Kaunang tetap menunjukkan ekspresi muram. Presenter 41 tahun itu seakan masih menyimpan beban terkait masalah yang kini menimpanya.
Â
Tak Mau Diganggu
Ketika ditanya soal sebab di balik wajah muramnya, suara Tessa Kaunang terdengar gemetar. Sambil berusaha menahan tangis, Tessa Kaunang mengungkap satu harapan yang diinginkannya sejak awal.
"Karena belum beres permasalahannya. Penginnya hidup saya enggak diganggu lagi, sama anak-anak, karena kami sudah bahagia," ucap Tessa Kaunang di samping Sandy Tumiwa yang saat itu turut diwawancarai dalam kesempatan yang sama.
Advertisement