Liputan6.com, Jakarta - Ada saja sensasi yang diciptakan oleh Hotman Paris Hutapea. Baru-baru ini, Hotman dikabarkan melamar Nafa Urbach dengan mobil Lamborghini miliknya.
Lamaran itu dilontarkan Hotman Paris setelah Nafa Urbach mengiyakan untuk jadi konsultan di kantor hukum pengacara kondang itu. Hotman lantas menyerahkan kunci mobil Lamborghini-nya.
Advertisement
Baca Juga
"Apakah bilang yes dengan ini saya lamar (Nafa) dengan Lambo?" tanya Hotman kepada Nafa Urbach.
Padahal kala itu Hotman Paris dan Nafa Urbach tidak hanya bertemu berdua saja. Ada Cita Citata dan ketua DPR RI, Bambang Soesatyo.
Â
Simak video menarik di bawah ini:
Â
Hak Anak dan Perempuan
Tentu saja lamaran itu hanya gurauan dan langsung ditolak oleh Nafa Urbach. Pasalnya, pertemuan Nafa dan Hotman kala itu bertujuan untuk membahas tentang hak perempuan dan anak-anak.
"pdhlsy diajak om hotman dan apa yg kami bahas kmren adalah untuk memperjuangkan hukum dan hak anak anak dan perempuan dan bapak bambang manjanjikan ada pasal dan undang2 baru yg lebih tegas untuk kasus pelecehan anak dan perempuan," ungkap Nafa Urbach di Instagram pribadinya, Senin (19/3/2018).
Â
Advertisement
Menyayangkan
Sayangnya, media justru lebih banyak memberitakan tentang lamaran Hotman Paris padanya. Padahal perbincangan soal anak dan perempuan jauh lebih penting.
"ini lohh penting bangettt, dan permintaan saya untuk hukum yg tegas , tapi justru berita yg keluar bukan yg ini," sambungnya.
Â
Bantu Pemerintah
Menurut Nafa, seharusnya media membantu memberitakan hal-hal penting seputar anak dan perempuan untuk membantu pemerintah lebih cepat bergerak.
"sy mencoba untuk mengerti dan paham bahwa berita atau isue soal pelecehan anak dan wanita kurang menarik , tapi klo seandainya berita ini bs diangkat jg , akan lebih membantu mendorong pemerintah lebih cepat dlm bergerak," jelasnya.
Â
Advertisement
Lebih Penting dari Harta
Nafa Urbach mengaku sama sekali tidak tertarik dengan tawaran Lamborghini Hotman Paris. Perjuangannya untuk membela perempuan dan anak-anak jauh lebih penting dari apa pun.
"walaaahh percayalah apa yg sy lakukan jauh lebih penting dr smua harta yg ditawarkan duniaaa , hidup sy bukan untuk menyenangkan diri sy , saya rindu hidup saya untuk memperjuangkan dan membela anak2 yg tertindas dan hak perempuan di indonesia," tegasnya.