Mengaku Go International, Lucinta Luna Salah Tulis Bahasa Inggris

Liputan6.com, Jakarta - Karier Lucinta Luna di jagat hiburan Tanah Air memang baru seumur jagung. Sayangnya, personel Duo Bunga itu justru lebih dikenal karena sensasinya.

Salah satunya yakni isu yang menyebutkan bahwa Lucinta Luna adalah seorang transgender. Alhasil, apa pun yang dilakukan Lucinta kini selalu menuai sorotan dan hujatan.

Seperti kali ini, Lucinta Luna kedapatan salah menuliskan sebuah kata dalam bahasa Inggris saat membuat status di Instagram Story-nya, Selasa (27/3/2018). Duo Bunga menjalani syuting dengan salah satu stasiun televisi swasta.

Mereka terlihat sedang diberikan arahan oleh kru televisi tersebut. Kata yang tepat untuk menggambarkan situasi ini adalah 'Briefing', namun Lucinta Luna malah menuliskan 'Breafing'.

2 dari 4 halaman

Diledek Habis

Status yang dibuat Lucinta Luna ini rupanya telah beredar luas di media sosial. Alhasil, Lucinta pun menjadi sasaran bully warganet.

"Lain x buka google translate dlu mas eh mbak.. biar gak malu2in.." ujar @chintya.sari12.

"bisa bahasa inggris ngga loohh , ampe nulis aja salah katanya internasional," sahut @teti0709.

3 dari 4 halaman

Artis Internasional

Baru-baru ini akun Instagram @lucinta.luna menunjukkan video yang diunggah @jefangga_3kingkong. Di video tersebut, Lucinta Luna yang baru selesai manggung mengaku Duo Bunga sudah go international.

"Pokoknya Duo Bunga malam ini pecah banget dan semua penonton melihat goyangan mekar kita. Ingat, camkan itu buat penyanyi Indonesia yang lain. Kamu kalah saing sama kita, kita sudah go internasional. Aku bukan sombong, tapi aku benar-benar mentotalitaskan goyangan saya," ujarnya.

4 dari 4 halaman

Ganti Kelamin

Lucinta Luna sendiri terus menerus membantah dirinya adalah seorang transgender. Sementara, banyak bukti yang menunjukkan Lucinta telah menjalani perubahan kelamin.

Mulai dari kemunculan video setelah dirinya melakukan operasi ganti kelamin. Hingga fakta dari Pengadilan Negeri Jakarta Barat, tempat di mana Lucinta mengajukan perubahan identitas dari lelaki bernama Muhammad Fatah menjadi perempuan bernama Ayluna Putri.