Liputan6.com, London: Pernikahan Kerajaan akan segera digelar 19 Mei 2018. Saat itu, Meghan Markle dan Pangeran Harry dipastikan bakal mengikat janji suci.
Artis Hollywood ini seperti Cinderella di dunia nyata setelah berhubungan dengan Pangeran Harry yang berasal dari Inggris. Meghan Markle berasal dari keluarga biasa, bahkan sempat mengalami masalah ekonomi, seperti diwatakan RadarOnline.
Advertisement
Baca Juga
Sebelum terkenal, Meghan Markle juga berjuang menapaki kariernya di Hollywood, termasuk dengan menerima peran figuran. Kini, Meghan Markle menjadi salah satu anggota keluarga Kerajaan Inggris, negara yang berpengaruh di dunia.
Meghan Markle mulai beradaptasi dengan kehidupan keluarga kerajaan, dibimbing Pangeran Harry. Pernikahan keduanya pun menjadi momen paling dinanti banyak orang di seluruh dunia.
Detik-detik Pernikahan
Jelang menikah, persiapan Meghan Markle dan Pangeran Harry makin matang. Demi melengkapi berbagai pernak-perniknya, Meghan Markle dan Pangeran Harry terpaksa tak menghadiri pelayanan Hari Paskah. Padahal, seluruh keluarga kerajaan Inggris ada di sana.
Advertisement
Rencana Bulan Madu
Kini, rencana bulan madu Meghan Markle dan Pangeran Harry sudah terkuak. Sebuah kabar menyebutkan, keduanya akan menghabiskan momen romantis di wilayah eksotis di Afrika.
Namibia menjadi pilihan Meghan Markle dan Pangeran Harry. Melakukan camping di tempat terbuka yang indah, seolah itu adalah drama menjadi kenyataan.
Mewah dan Mahal
Demi rencana perjalanan bulan madu itu, Pangeran Harry dan Meghan Markle menghabiskan uang yang tak sedikit, sekitar US$900 atau sekitar Rp 13 juta per malam. Dilansir dari Woman's Day New Zealand, bulan madu mereka berada di tempat paling terpencil di Namibia.
Advertisement
Keindahan Alam
"Harry telah lama memikirkan ini. Ia ingin menghabiskan waktu dengan Meghan Markle di tempat eksotis, hanya dikelilingi keindahan alam Afrika," sebut seorang sumber.