Epy Kusnandar Alami Gangguan Syaraf Mata karena Lemparan Piring saat Syuting

Liputan6.com, Jakarta Nasib malang menimpa Epy Kusnandar. Di tengah persiapan jelang proses syuting film Preman Pensiun, aktor dan komedian ini harus menjalani operasi lantaran penyakit di syaraf mata yang mengganggu pengelihatannya.

"Kena glaukoma, semoga sakit saya becanda, nggak serius. Senin (depan) saya mau operasi, semoga operasi kecil. Mata sebelah kiri ini kan blur kalau lihat. Doain mudah-mudahan saya bisa sembuh dalam waktu dekat," ucap Epy Kusnandar saat syukuran jelang syuting film Preman Pensiun di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (6/4/2018).

Menurut Epy, lantaran hal tersebut, ia sempat mengalami penurunan kesehatan hingga sempat dilarikan ke rumah sakit.

"Tiga hari ini aja dan kemarin tuh muntah-muntah, nggak bisa makan dua hari. Kemarin-kemarin tuh sakit menjerit-jerit, memalukan. Masuk ke emergency tuh didiemin jam 2 malam. Kenapa sih ini didiemin? Ternyata salah masuk rumah sakit ternyata, bukan rumah sakit mata," terang Epy Kusnandar.

2 dari 5 halaman

Benturan

[Bintang] Epy Kusnandar-Karina Ranau — Epy Kusnandar-Karina Ranau. (Instagram/karinaranau9)

Suami dari Karina Datau itu pun mengaku gangguan syaraf mata yang dialaminya lantaran sempat terjadi beberapa kali benturan di bagian matanya beberapa waktu silam.

3 dari 5 halaman

Kayak UFO

"Kata dokter 'pernah terjadi benturan nggak?' Wah pernah digebuk sekampung waktu dulu jaman SMA. pernah kejedot waktu (main) tenis meja, tapi dulu itu. Terus beberapa waktu lalu waktu syuting sinetron apa gitu, mata saya juga kena lemparan piring. Jadi kayak ufo datang pas di mata," tutur Epy bercerita.

4 dari 5 halaman

Segera Pulih

Ia pun berharap, setelah menjalani operasi di daerah Cicendo, Bandung, beberapa hari kedepan, kondisi matanya bisa segera pulih agar bisa menjalani proses syuting film Preman Pensiun yang akan dimulai pada 20 April 2018 mendatang.

5 dari 5 halaman

Pisau Tajam

[Bintang] Epy Kusnandar — Launching Teaser film Mata Batin (Deki Prayoga/bintang.com)

"Kalau jaman dulu (operasinya) pakai pisau tajam. Katanya ini dikorek, diambil biji matanya terus disikat, dimasukin lagi. Tapi sekarang tidak, sekarang dilaser. Mudah-mudahan (pemulihannya) cepat, saya pasrah aja," kata Epy Kusnandar.

(Rivan Yuristiawan/Bintang.com)