Sukses

Kasus Mobil Diderek Dibuat Meme, Ratna Sarumpaet Santai

Ratna Sarumpaet mengaku sudah biasa dirinya dibuat meme.

[Bintang] Ratna Sarumpaet
Perbesar
Sebelumnya, Ratna Sarumpaet telah dikaruniai lima orang cucu yang semuanya laki-laki. Kehadiran anak Rio dan Atiqah itu melengkapi kebahagiaannya lantaran berjenis kelamin perempuan. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta Ibunda Atiqah Hasiholan,  Ratna Sarumpaet sempat membuat kehebohan ketika menolak untuk diderek mobilnya oleh Dishub DKI Jakarta. Saat itu, Ratna Sarumpaet memang dianggap telah parkir sembaran. Yang membuat viral adalah saat itu dirinya malah mengatakan akan menelpon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. 

Video aksi penderekan berlokasi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan itu viral setelah diunggah salah seorang warganet. Buntutnya muncul meme-meme menunjukkan reaksi Ratna Sarumpaet yang mengancam akan menelepon Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta.

Ketika diminta tanggapan terkait viralnya meme tersebut, Ratna Sarumpaet menjawab dengan santai. Menurutnya meme yang beredar belum ada apa-apanya ketimbang meme sebelumnya.

 

 

Baca Juga

 

Band Kerispatih kehilangan sang basis yang bernama Andika Putrasahadewa dalam usia 36 tahun.

2 dari 3 halaman

  Santai Menanggapi

Meme lucu kasus mobil Ratna Sarumpaet yang diderek Dishub
Perbesar
Foto: Humor Politik Indonesia/Facebook

 

"Kalau saya pribadi, dibikin meme paling serem di dunia aja udah pernah, gitu aja ngapain dipikirin. Saya sih senyum-senyum aja," ucap Ratna saat menggelar jumpa pers di kawasan Bangka, Jakarta Pusat, Senin (9/4/2018). 

Bila ada sesuatu yang viral, warganet di Indonesia biasanya memang langsung cepat tanggap membuat meme untuk sekadar lucu-lucuan. Sementara Ratna berharap ke depannya akan berkurang tindakan seperti itu.

 

3 dari 3 halaman

Belajar

Meme lucu kasus mobil Ratna Sarumpaet diderek Dishub
Perbesar
Foto: Twitter

"Saya berharap waktu akan mendidik masyarakat untuk tidak berbuat kayak gitu. Saya nggak tahu, tapi kita harus belajar banget kenapa masyarakat kita seperti ini: nggak mau bertanya, cenderung menghakimi, bahkan sudah ada penjelasan masih dipelintir. Ya saya sih nggak bisa bilang apa-apa, itu kayaknya udah tradisi kita," pungkasnya seraya tersenyum.

 Sumber: Kapanlagi.com

Penulis: Ferry Sanjaya