Liputan6.com, Jakarta - Film Enak Tho Zamanku: Piye Kabare mulai ditayangkan di layar bioskop mulai Kamis, 12 April 2018. Meski menggunakan jargon populer di masyarakat tentang kerinduan terhadap mendiang Presiden Soeharto, namun film itu tak berhubungan sama sekali dengan kisah penguasa Orde Lama dan Orde Baru itu.
Qdemank Sonny Pudjisasoni dari Midessa Pictures, mengatakan film garapannya itu sudah membuat banyak orang penasaran dengan judul yang diusung.
"Ada yang bilang ini film tentang Pak Harto. Ada yang bilang ini film tentang komedi, action dan drama. Silahkan tafsirkan sendiri, karena memang film ini dikemas dengan (alur) yang multi-tafsir," ucap Sonny saat ditemui di Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (PPHUI), Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Advertisement
Film ini, dituturkan dia, mempersepsikan perbedaan kehidupan di masa lalu dan kekinian.Â
Baca Juga
Â
Daftar Pemain
Enak tho Zamanku: Piye Kabare dibintangi artis-artis muda yang sedang naik daun, seperti Ismi Melinda, Panji Addiemas, Ratu Erina, Eko Xamba, dan Ananda George.
Sementara, ada nama Soultan Saladin, Dolly Marten, Otig Pakis, Yurike Prastika, dan Riza Pahlawan di jajaran aktor senior.
Advertisement
Sinopsis
Film ini berkisah tentang  tentang Pinuntun (Dolly Marten) yang disingkirkan secara brutal oleh kawanan GatoLoco dalam tragedi rebutan warisan keluarga berupa Hotel, Restoran, dan Klub Hiburan. Pinuntun dalam keadaan sakit setelah disingkirkan.
Kesembuhannya diharapkan banyak pihak, terutama oleh Mbah Mangun (Otig Pakis) yang punya kepiawaian menyajikan hidangan nasi goreng enak bagi para pelanggan. Termasuk bagi orang-orang Belanda yang punya tradisi napak-tilas leluhurnya di Indonesia.