Liputan6.com, Jakarta - Nia Daniaty memiliki tradisi Lebaran yang dijalankannya setiap tahun. Menurut pelantun lagu "Gelas Gelas Kaca", berkumpul bersama keluarga biasanya dilakukan lebih dulu di Jakarta.
Momen tersebut, Nia Daniaty melanjutkan, digunakan untuk saling bermaafan dan menyantap hidangan khas Lebaran.
Setelah itu, Nia Daniaty mengunjungi dan bersilaturahmi dengan anggota keluarganya yang lain.
Advertisement
"Berkumpul bersama keluarga itu nggak boleh terlewatkan (saat Lebaran)," ucap Nia Daniaty saat ditemui di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (15/6/2018).
Baca Juga
Â
Â
Â
Ziarah
Setelah silaturahmi dengan keluarga besar di Jakarta rampung, Nia Daniaty kemudian melanjutkan tradisi Lebaran berikutnya. Yakni, berziarah ke makam ibunda.
"Setelah orang-orang kembali ke Jakarta, baru ke Bandung ke makam ibu saya," dia melanjutkan.
Â
Â
Â
Advertisement
Makna Lebaran
Lebaran, seperti dituturkan Nia Daniaty, tak hanya sebatas momen berkumpul keluarga untuk saling meminta maaf. Ada makna lain yang dianggapnya sebagai pengingat atau muhasabah diri.
"Kita harus lebih meningkatkan kesabaran, ketakwaan kita, lebih bijaksana menghadapi satu dan lain hal. Yang jelas mungkin saya sendiri harus bergantung ke Maha Kuasa," dia memungkasi.
Â