Sebelum Meninggal, XXXTentacion Sempat Bicara soal Kematiannya

Liputan6.com, Los Angeles - Rapper kontroversial XXXTentacion membuat publik terhenyak atas kabar kematiannya. Pada Senin (18/6/2018) lalu, ia tewas dengan sejumlah luka tembakan di tubuhnya, usai mengunjungi sebuah dealer motor di Florida, Amerika Serikat.

Saat kematiannya, XXXTentacion baru berusia 20 tahun.

Setelah kematian tragis ini, publik lantas menggali kehidupan masa lalu rapper bernama asli Jahseh Dwayne Onfroy tersebut. Termasuk apa pun yang pernah ia unggah di media sosial.

Salah satu unggahan yang menarik perhatian publik, adalah sebuah Instagram Live yang pernah dilakukan XXXTentacion. Pasalnya, dalam unggahan yang tidak diketahui tanggalnya ini, sang rapper berbicara soal perasaannya bila ia nantinya tewas secara tragis.

2 dari 4 halaman

Firasat?

Dilansir dari Independent, Rabu (20/6/2018), para penggemar XXXTentacion lantas mengunggah ulang video tersebut di media sosial. Seakan berfirasat, dalam video ini XXXTentacion mengatakan ada kemungkinan bahwa ia bisa jadi meninggal secara tragis.

"Kalau hal yang terburuk terjadi, dan aku meninggal dalam kematian tragis atau hal gila lainnya dan aku tak bisa menyaksikan mimpiku terwujud, setidaknya aku ingin tahu anak-anak bisa menerima pesanku, dan bisa bermanfaat bagi mereka," kata dia.

3 dari 4 halaman

Pesan Positif

Sepanjang kariernya, selain kontroversi karena kekerasan yang ia lakukan pada kekasihnya yang sedang hamil, XXXTentacion memang dikenal karena lagu-lagunya yang menyorot soal masalah kesehatan mental.

"Aku ingin mereka menerima pesanku dan mengubahnya menjadi satu hal yang positif untuk setidaknya menjalani hidup yang baik," tuturnya.

4 dari 4 halaman

Bicara soal Depresi

"Kalau aku mati atau jadi tumbal, aku ingin hidupku membuat setidaknya lima juta anak bahagia dan menemukan jawaban atas hidup mereka. Meski sejumlah hal negatif dikatakan orang-orang tentangku," tutur dia.

"Aku tak peduli se**n karena pada akhirnya aku tahu ini tujuan hidupku dan aku ingin semua orang tahu tentang pesanku," tuturnya.

"Jangan biarkan depresi membentuk siapa dirimu," kata dia menambahkan.