Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Sensor Film (LSF) kembali menggelar ajang penghargaan untuk perfilman Indonesia. Acara penganugerahan tersebut bertajuk Anugerah LSF 2018.
Tahun ini, akan ada beberapa kategori yang diperlombakan untuk insan perfilman Tanah Air. Hal tersebut diumumkan lewat konferensi pers yang digelar di kantor LSF, Senin (2/7/2018).
Dalam acara tersebut, Rommy Fibri selaku Ketua Panitia Pelaksana Anugerah LSF 2018 menjelaskan berbagai kategori yang akan dipertandingkan.
Advertisement
“Pertama, LSF akan memberikan award untuk film bioskop, film serial, FTV, stasiun televisi, dan eksibitor,” kata Rommy Fibri dalam konferensi pers tersebut.
Baca Juga
Lebih Adil
Dari Anugerah LSF tahun sebelumnya, LSF melakukan beberapa pengembangan. Salah satunya adalah untuk kategori film bioskop tahun ini, akan diklasifikasikan menjadi beberapa kategori berdasarkan batasan umur sensor. Hal tersebut dirasakan akan cukup adil dalam penilaian.
Advertisement
Kategori Usia
“Jika tahun lalu hanya satu pemenang, tahun ini kami melakukan evaluasi sehinga untuk film bioskop ada kategori usia. Film terbaik untuk Semua Umur, 13 Tahun, 17 Tahun, dan 21 Tahun. Agar apple to apple lah menilainya,” terang Rommy Fibri.
Perubahan
Tak hanya untuk film bioskop, untuk karya-karya televisi pun LSF melakukan perubahan. Kali ini, karya untuk FTV, TV Series, sinetron, LSF akan dibagi sesuai genrenya.
"Untuk FTV dan sinetron, bukan klasifikasi usia tapi genre, ada religi, ada drama romansa, kan nggak mungkin diadu keduanya. Maka tahun ini kami lebih mengklasifikasikannya lagi," lanjutnya lagi.
Malam Puncak Anugerah LSF 2018 sendiri akan dihelat pada bulan Oktober 2018 mendatang.
Advertisement