Liputan6.com, Jakarta Putri Denada, Shakira Aurum, kini tengah menjalani beragam tindakan medis untuk mengobati leukemia yang ia derita. Tubuh bocah yang baru berusia lima tahun itu pun kini mulai merasakan efek samping dari pengobatan tersebut.Â
Salah satunya, adalah rambutnya yang rontok karena kemoterapi.Â
Tak ingin melihat anaknya sedih karena rambutnya berkurang, Denada pun ingin memberikan kejutan untuk buah hatinya tersebut. Salah satu caranya, ia ingin membelikan wig.
Advertisement
"Aku mau beliin dia wig, jadi dia enggak jadi terlalu sedih lah," kata Denada saat mengisi sebuah acara di stasiun televisi swasta di bilangan Gondangdia, Jakarta Pusat, Kamis (2/8/2018).
Baca Juga
Senang Tokoh Putri
Demi buah hatinya, Denada juga sempat memotong rambutnya sebagai bentuk solidaritas kepada sang buah hati.Â
"Aku tuh di sana sampai dua kali potong pendek. Kenapa begitu karena Shakira ada kemoterapi dan ada efek samping fisik dan rambut dia rontok salah satunya," tutur dia.Â
Yang makin membuat Shakira sedih, ia sebenarnya adalah penggemar sosok putri dari dunia dongeng. "Dia anak lima tahun yang demen princess, dia seneng rambut panjangnya," kata Denada.
Advertisement
Rambut Pendek Shakira
Beruntung, Shakira memiliki keluarga besar yang sayang dengannya. Denada mengatakan untuk menyenangkan hati sang anak, sejumlah anggota keluarganya ikut potong rambut. Bahkan ada yang sampai memangkas habis rambutnya.Â
"Sampai keluargaku di sana sampai dibotakin, dan Shakira juga sudah kehilangan rambutnya. Sekitar dua hari lalu dia mau dipotong rambutnya, sekarang rambut dia sudah pendek banget," tutur Denada.
Dijaga Sang Ayah
Anak semata wayang Denada itu diketahui mengidap leukemia sejak awal Juni 2018, tak lama setelah kepulangannya berlibur di Portugal bersama ayahnya, Jerry Aurum. Kini Shakira, harus menjalani perawatan intensif di National University Hospital, Singapura.
Saat ini Denada tengah berada di Indonesia untuk mengambil barang-barang keperluan sang anak dan menyelesaikan pekerjaan. Sedangkan mantan suami Denada tengah menjaga anaknya di Singapura.(Syifa Amalia/Bintang.com)
Advertisement