Sukses

Kenang Masa Susah, Inul Daratista: Suami Tidur di Bawah Truk

Inul Daratista sudah sepantasnya sukses di panggung hiburan.

Liputan6.com, Jakarta - Inul Daratista pantas merasakan buah kerja kerasnya di panggung hiburan. Jika kini menjelma sebagai selebriti kaya raya, Inul pun tak lupa dengan masa lalunya yang penuh dengan kesulitan.

Melalui Instagram, Inul bercerita mengenai kondisinya yang serba sulit saat menapaki karier sebagai pedangdut. Saat itu, tak ada orang lain yang setia menemaninya kecuali Adam Suseno.

Pria berkumis tebal itu punya jejak riwayat perjuangan yang sama dengan Inul. Bahkan, dituturkan Inul, nasibnya jauh lebih memprihatinkan.

"Suwon bojoku..Sdh menemaniku saat kita babat alas miskin, berdua g punyaapa2," tulis Inul, Kamis 30 Agustus 2018.

 

 

 

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

2 dari 3 halaman

Tidur di Bawah Truk

Inul tidak pernah lupa masa-masa sulit itu. Dia bahkan masih ingat saat sang suami rela tidur di bawah truk. "Selalu ingat kau temani aku nyanyi dulu sampe tidurnya di bawah truk gak punya kendaraan," tambah pelantun tembang "Buaya Buntung" ini.

"Penyanyi koq miskin naiknya taxi umum, naik bis berdua diturunkan dijalan ampe pagi subuh bareng sm pick up org yg pd kepasar," imbuh Inul.

Penyanyi asal Pasuruan, Jawa Timur ini, mengaku pernah tidak berani pulang ke rumah karena takut dimarahi sang ayah. Dia pun lebih memilih tidur di trotoar untuk mencari tumpangan diesok harinya.

 

3 dari 3 halaman

Dikejar Tukang Jagal

"Blom lg sampe rumah g berani pulg sbb bpk sdh siapin batu bata buat kita, pernah smlman di pinggir trotoar ga dpt tumpangan smpe pagi akhirnya jalan ke tempat yg aga terang biar ga di bantai penjahat," tulis Inul.

Tak cukup sampai di situ. Inul juga pernah dikejar-kejar orang di jalanan hingga harus mengetok pintu orang untuk meminta pertolongan.

"Pernah juga diuber2 tukang jagal bawa clurit dituang yg sepi,krn hanya berdua hujan2 nunggu colt umum ga dapat akhirnya ketok pintu rumah org minta pertolongan sedihnya kita yank."