Liputan6.com, Jakarta - Setelah rehat sekian lama dari panggung seni peran, Bunga Zainal, kembali berakting di sebuah judul film. Bunga Zainal menjadi salah satu pemeran utama dalam film Dancing In The Rain.
Dalam film Dancing In The Rain ini, Bunga Zainal berperan sebagai Kirana, sahabat Banyu (Dimas Anggara) yang mengidap spectrum autis.
"Ini film keluarga, tentang anak yang punya kebutuhan khusus, yaitu spectrum autis. Dia punya sahabat luar biasa yang care. Cerita tentang persahabatan dan kesetiaan, film family. Persahabatan kita luar biasa mengorbankan apa pun demi persahabatan," kata Bunga Zainal di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/9/2018).
Advertisement
Ada kisah menarik saat Bunga Zainal menjalani akting di film tersebut. Bunga Zainal yang dalam film tersebut adalah seorang wanita berusia 21 tahun, secara tidak sengaja menunjukkan sifat keibuannya ketika sang sahabat di-bully oleh teman-temannya.
Baca Juga
Refleks
"Waktu itu Dimas ada adegan di lapangan basket. Dia di-bully, terus aku malah masuk sampai jatuh. Kejadian itu jam tiga pagi. Aku lari, terus keibuan aku keluar. Refleks banget. Aku lari kekencangan terus jatuh," papar Bunga Zainal.
Advertisement
Jalan Cerita
Film Dancing In The Rain mengisahkan kasih sayang dan perjuangan Eyang Uti (Christine Hakim) terhadap cucu satu-satunya, Banyu (Dimas Anggara). Sejak lahir, Banyu ditelantarkan orangtuanya. Eyang Uti dengan penuh kasih sayang merawat dan membesarkan Banyu.
Rasa iba semakin dalam begitu Banyu diketahui mengidap spektrum autis. Hal tersebut membuat Banyu sulit berinteraksi dengan lingkungan. Apalagi Banyu juga sering dirisak oleh teman-temannya. Namun, seiring berjalannya waktu, Banyu menemukan sahabat yang sangat menyayangi, yaitu Kinara (Bunga Zainal) dan Radin (Deva Mahenra).
Semakin lama, persahabatan ketiganya semakin kompak. Akan tetapi, persahabatan mereka harus mengalami sebuah ujian. Film yang diperankan Bunga Zainal ini akan tayang pada 18 Oktober 2018 mendatang.