Liputan6.com, Jakarta - Nikita Mirzani menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan terkait laporan yang dilayangkan Dipo Latief. Nikita diperiksa atas kasus dugaan penggelapan barang-barang milik Dipo saat masih berumah tangga.
"Penggelapan ikat pinggang, portable, alat pijit, sepatu, sandal, pokoknya yang murahan-murahan bukan level gue. Gue dilaporkan oleh anak konglomerat. Itu jadi kebanggaan," kata Nikita Mirzani, di Polres Jakarta Selatan, Selasa (2/9/2018).
Advertisement
Baca Juga
Selaku pengacara, Ferry Mahendra, mempertanyakan Dipo Latief sampai hati melaporkan Nikita Mirzani dengan dugaan penggelapan. Padahal menurutnya, merupakan keharusan Dipo memenuhi kebutuhan Nikita sebagai istri.
"Mas Dipo kan suami dari Nikita. Artinya dia (Dipo) lindungi dan memenuhi nafkah lahir dan batain. Tapi posisinya kebalik. Justru dia (Nikita) yang memberi, sudah sebanyak itu dia memberi. Kenapa dipermasalahkan yang celana dalam? Baju? Yang nilainya enggak seberapa," ujar sang pengacara di tempat yang sama.
Â
Rp 1 Miliar
Pengakuan Nikita Mirzani, sebagai istri, justru dirinyalah yang lebih banyak mengeluarkan uang untuk memenuhi kebutuhan Dipo Latief.
"Harga Harley Davidson sekitar Rp 300 juta. Liburan ke Maldives itu 7000 USD. Dia memang minta mau punya motor Harley Police," papar perempuan berhijab tersebut.
Bila ditotal, Nikita Mirzani telah mengeluarkan uang senilai Rp 1 miliar untuk membiayai keperluan pengusaha sukses tersebut.
Â
Advertisement
Laporkan Balik?
"Di atas Rp 1 miliar. Ini konser The Chainsmokers tanggal 30 maret itu Rp 40 juta. Dia bawa teman-teman, tapi yang bayar saya. Temannya dibawa sekitar enam orang. Yang Maldives 7091 USD. Itu belum termasuk yang private jet di depan hotel," imbuh Nikita Mirzani.
Dari fakta ini, apakah Nikita Mirzani berniat untuk melaporkan balik lelaki yang pernah menikahinya secara siri tersebut?
Â
Jawaban Nikita Mirzani
"Enggak, aku kan capek sama polisi. Jadi enggak usah lapor balik, kasihan. Nanti sakit jantung," papar ibu dua anak tersebut.
Nikita Mirzani pun mencoba untuk berlapang dada. Ia sama sekali tak menyimpan dendam terhadap Dipo Latief. "Enggak, malah biasa. Aku malah bahagia dilaporin terus. Bahagia aja aku senang banget soalnya lawan aku tuh anak konglomerat. Dibandingkan ecek-ecek," tandasnya.
Advertisement