Liputan6.com, Jakarta - Banyak pihak yang percaya bahwa Ratna Sarumpaet menjadi korban penganiayaan. Dorce Gamalama dan Inggrid Kansil pun ikut termakan kabar palsu tersebut.
Dorce Gamalama dan Inggrid Kansil sempat foto bersama dengan memegang foto Ratna Sarumpaet untuk memberikan dukungan pada aktivis dan seniman tersebut. Saat kebohongan Ratna Sarumpaet terungkap, baik Dorce Gamalama maupun Inggrid Kansil memberi klarifikasi.
Advertisement
Baca Juga
Saat foto tersebut diunggah di Instagram, baik Inggrid Kansil atau Dorce Gamalama sama sekali tak menyangka bahwa pengeroyokan Ratna Sarumpaet itu adalah hoaks. Mereka mengunggah foto tersebut murni karena dorongan rasa simpatik.
"Jadi saya merasa terpanggil melihat kondisi seorang ibu. Saya pikir siapa pun pasti terenyuh dengan kondisi yang luar biasa parahnya. Kekerasan fisik saya pikir ini memang terjadi," ujar Inggrid Kansil di Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (6/10/2018).
* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.
Niat Ikhlas
"Lalu dengan hati nurani yang tulus ikhlas saya menyuarakan ini dengan memposting foto dengan Bunda Dorce yang pada tanggal 2 itu saya posting, dan saya lihat pemberitaan di TV Ratna Sarumpaet juga datang ke Pak Prabowo, saya pikir kok perempuan diginiin," sambungnya.
Advertisement
Kecewa Berat
Saat ini, unggahan foto tersebut telah dihapus dari akun Instagram Inggrid Kansil karena terungkap berita penganiayaan itu hanyalah cerita fiktif yang dikarang ibunda Atiqah Hasiholan tersebut.
"Itu pembohongan publik yang dilakukan Bu Ratna dan mengecewakan kita semua. Kita niatnya membela kaum perempuan tapi kok dibohongin," tandasnya.