Liputan6.com, Jakarta - Sungguh berat hidup yang dijalani Roro Fitria. Di tengah kasus hukum yang sedang dihadapi, dia harus menerima kenyataan bahwa ibu tercintanya telah tiada.
Ibu Roro Fitria, Retno Winiangsih Yulianti, meninggal dunia pada Senin (15/10/2018) pukul 06.30 WIB, setelah melewati masa kritis.
Sebelum meninggal, Retno Winiangsih Yulianti rupanya teringat pada sang anak. Di tengah kondisinya yang melemah, ia masih ingin mendampingi Roro Fitria menjalani sidang putusan yang seharusnya digelar hari ini, Senin (15/10/2018).
Advertisement
Baca Juga
"Iya (ingin datang sidang). Cuma habis itu kan aku kan enggak boleh nemenin, tetap saja manggilin Mbak Roro. Aku bilang, kata Mbak Roro, ibu harus sehat biar nanti agar ini. Ibu tidur," ucap asisten Roro Fitria, Hesti Valentina, saat dihubungi wartawan.
Kritis
Tak lama setelah mengutarakan keinginannya tersebut, keadaan Retno Winiangsih Yulianti menurun drastis. Ia menghadapi masa kritis.
"Jam 05.00 WIB itu mulai kritis. Habis azan dipanggil dokternya, dadanya masih ditekan alat pemicu jantung sama dokter. Pokoknya gitu. Jam 06.30-an ibu enggak ada," papar Hesti Valentina.
Advertisement
Dibawa ke Yogyakarta
Asisten Roro Fitria juga menuturkan, jenazah ibunda Roro rencananya akan diterbangkan ke Yogyakarta untuk dimakamkan. Keluarga besar Roro Fitria memang tinggal di sana.
"Langsung dibawa ke Yogya. Hari ini langsung ke Yogya," ujar asisten Roro Fitria, Hesti Valentina.