Telat Didiagnosis, Sel Kanker Usus Titi Qadarsih Sudah Menyebar

[Fimela] Titi Qadarsih (Repro Foto) — Repro foto Alm. Titi Qadarsih (Adrian Putra/Fimela.com)

Liputan6.com, Jakarta - Peragawati senior Titi Qadarsih pergi untuk selamanya pada Senin (23/10/2018). Wanita yang juga dikenal luas sebagai seorang aktris ini tutup usia karena kanker usus yang dideritanya.

Penyakit mematikan itu rupanya baru diketahui oleh pihak keluarga tak lama sebelum Titi Qadarsih meninggal dunia.

Kanker ditubuh Titi Qadarsih baru dideteksi setelah menjalani tindakan operasi.

"Kanker usus ketahuan setelah operasi minggu lalu. Diagnosa pertama masih menebak-menebak. Dokter sendiri belum bisa bilang, tapi ada penyumbatan," ujar anak Titi Qadarsih, Indra Qadarsih, usai pemakaman ibunya di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Selasa (23/10/2018).

2 dari 3 halaman

Sel Kanker Menyebar

[Fimela] Titi Qadarsih — Titi Qadarsih. (Foto: instagram.com/femaledigest)

Karena telat diagnosa, sel kanker rupanya telah menggerogoti organ tubuh yang lain. Sejak saat itu, pihak keluarga pun tahu bahwa kemungkinan untuk sembuh sangatlah tipis.

"Dipoperasi untuk diambil jaringan, positif kanker sudah menyebar. Tidak bisa diambil apapun, kecuali buat mama nyaman. Mama karakter yang kuat dan lincah, kalau mengeluh berarti mama ada apa-apa," jelasnya.

3 dari 3 halaman

Sudah Dimakamkan

Duka Anak dan Cucu di Pusara Titi Qadarsih — Cucu aktris senior Titi Qadarsih menaburkan bunga di pusara sang nenek saat pemakaman di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Selasa (23/10). Sempat dirawat di Rumah Sakit Fatmawati, Titi Qadarsih meninggal saat dalam perjalanan pulang. (Liputan6.com/FaizalFanani)

Sementara itu, jenazah Titi Qadarsih telah dikebumikan pada Selasa (23/10/2018) di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Diantar mobil ambulance, jenazah Titi Qadarsih tiba di Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir sekitar pukul 10.30 WIB.

Sebagai wujud cinta dan bakti pada orangtuanya, Indra Qadarsih pun turun langsung ke liang lahad untuk mengubur jasad sang ibunda. Meski berusaha tegar, namun kesedihan tak bisa disembunyikan dari raut Indra Qadarsih.