Sukses

Gwyneth Paltrow Siapkan Diri Hadapi Menopause

Menopause adalah takdir yang harus dijalani semua perempuan di dunia, termasuk Gwyneth Paltrow.

Liputan6.com, Jakarta - Meski belum memasuki masa menopause, namun Gwyneth Paltrow telah merasakan berbagai perubahan dalam tubuhnya.

Menopause adalah takdir yang harus dijalani semua perempuan di dunia, termasuk Gwyneth Paltrow yang telah merasakan banyak perubahan tubuh diusianya yang kini menginjak 46 tahun.

Seiring hal tersebut, ia pun telah mempersiapkan diri dengan menjaga kebugaran tubuhnya. Mengonsumsi makanan sehat, vitamin, berolahraga dan melakukan pengecekan kesehatan berkala, jadi cara Gwyneth Paltrow untuk memastikan kesehatannya. 

Bicara soal menopause, lewat video yang dibuatnya untuk perusahaannya Goop, Gwyneth Paltrow menjelaskan bahwa seseorang akan lebih dulu memasuki masa transisi menuju menopause yang disebut perimenopause.

 

2 dari 3 halaman

Bukan Hal Buruk

Biasanya masa tersebut akan dialami seorang perempuan saat ia berada di usia 30-an atau 40-an.  "Saya pikir ketika Anda memasuki perimenopause, Anda akan melihat banyak perubahan. "Aku bisa merasakan perubahan hormonal yang terjadi, keringat, suasana hati. Kau tahu, kau hanya, seperti, tiba-tiba marah tanpa alasan," katanya.

Lebih lanjut Gwyneth Paltrow menyampaikan bahwa ia ingin mengubah persepsi para perempuan, yang menganggap menopause sebagai hal yang buruk.

 

3 dari 3 halaman

Butuh Rebranding

"Saya pikir menopause menjadi hal yang benar- benar buruk dan membutuhkan sedikit rebranding," ucapnya.

"Saya ingat ketika ibu saya mengalami menopause, dan itu seperti masalah besar. Saya pikir ada sebuah kesedihan dan emosi yang menyelimutinya. Saya pikir kita tak memiliki contoh yang baik di masyarakat kita, seperti seorang perempuan menopause inspiratif," tukas Gwyneth Paltrow. (Fimela.com/ Lanny Kusumastuti)