Sukses

Augie Fantinus Tak Hadiri Promosi Film Lagi Lagi Ateng, Surya Saputra Sedih

Saat ini, Augie Fantinus masih mendekam di Rutan Polda Metro Jaya.

Liputan6.com, Jakarta - Augie Fantinus, tak hadir di acara launching trailer perdana film Lagi Lagi Ateng, Senin (3/12/2018), lantaran dirinya masih berada di Rutan Polda Metro Jaya, Jakarta, setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus video pencemaran nama baik. Padahal, ia menjadi pemeran utama dalam film tersebut.

Tentu saja, itu membuat Surya Saputra sedih. Diakui bapak dua anak ini, Augie Fantinus merupakan seniman sejati.

"Pada saat kita proses syuting segala macam, ya keinget-lah masa-masa syuting, kebaikan Augie seperti apa. Profesionalismenya Augie sebagai seniman di sini, saya bisa bilang bahwa Augie ini pemain film, dia aktor banget. Wah luar biasa banget. Kita melihat sosok lain Augie Fantinus di sini," jelas Surya Saputra, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

 

2 dari 3 halaman

Sedih

Augie Fantinus sebagai pemeran utama tak muncul. Surya Saputra pun mengaku kehilangan. Meski begitu, ia berharap, aktor sekaligus pemain basket ini bisa menyaksikan antusiasme orang melihat hasil karyanya.

"Saya berharap Augie ini bisa muncul waktu premiere, waktu promo film, betul-betul dia bisa melihat antusiasme orang melihat karya dan jerih payahnya Augie," lanjut suami Cynthia Lamusu ini.

 

3 dari 3 halaman

Kaget

Surya mengaku mendapat kabar soal Augie Fantinus dari produser Lagi Lagi Ateng (LLA) yang langsung membuatnya kaget.

Soalnya baginya, Augie ini adalah sosok baik yang bisa bergaul mulai dari produser sampai office boy (OB). Untungnya sih kejadian ini tidak mengganggu film LLA.

"Udah selesai syutingnya. Kita lagi promo dan launching untuk Januari. Kalau filmnya sih enggak (keganggu) udah jadi, udah ini. Cuma yang saya pikirkan itu justru Augie. Dia ini punya masalah jantung. Orang yang punya masalah jantung enggak boleh stres. Itu juga harus jadi pertimbangan polisi kalau dia sedang ditahan seperti ini. Jika kena serangan berikutnya, apa polisi mau tanggung jawab? Ada obat-obatan yang harus diminum, harus ada psikologi yang tenang. Saya ke sana mau menenangkan dia-lah supaya tenang ini adalah ujian," pungkas Surya Saputra. (Fikri Alfi Rosyadi/Kapanlagi.com)