Liputan6.com, Jakarta - Dinda Kanya Dewi sempat merambah dunia tarik suara dan menelurkan sebuah single berjudul "Harus Bagaimana" pada 2011. Single tersebut tercipta setelah Dinda Kanya Dewi memanfaatkan statusnya sebagai selebriti untuk mengepakkan sayap sebagai seorang penyanyi.
Setelah bertahun-tahun berlalu, Dinda Kanya Dewi baru sadar bahwa ia memanfatkan aji mumpung yang menurutnya sangat tidak tepat. Sebab, ia punya suara yang diakuinya masih jauh di bawah standar penyanyi.
Advertisement
Baca Juga
"Dulu gue pernah rilis single. Lihat saja di YouTube pasti ada. Karena ternyata suara gue begitulah," ucap Dinda Kanya Dewi ditemui di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Minggu (17/12/2018).
Sejak saat itu, Dinda Kanya Dewi tak mau memanfaatkan statusnya sebagai selebriti untuk mewujudkan hal yang tidak ia kuasai. Kini, ia fokus dengan apa yang ia bisa dan tekuni.
Menyakitkan
"Namanya mumpung-mumpung ada tawaran ya jadi, ya udah. Habis itu gue enggak mau lagi memanfaatkan keajimumpungan gue,"kata Dinda Kanya Dewi.
‎Hal yang membuatnya tak mau memanfaatkan aji mumpung, karena saat ini komentar warganet amat sangat menyakitkan bila tak senang dengan yang selebriti lakukan. Beruntungnya, ia memanfaatkan aji mumpung di saat media sosial belum seramai ini.
Advertisement
Lebih Gahar
"Ada yang nyela (hina) itulah kenapa gue enggak mau nyanyi lagi. Cuma dulu kan masih zaman di Twitter ya, jadi nyelanya enggak begitu kayak sekarang‎. Dulu nyelanya masih kalem, sekarang gahar," kata Dinda Kanya Dewi.