Sukses

Ingin Beda, Penyanyi Jazz Prabujati Adistya Luncurkan Your Journey

Prabujati Adistya mengaku sempat gelisah sampai ingin melakukan sesuatu yang berbeda.

Liputan6.com, Jakarta - Di usianya yang masih belia, 18 tahun, Prabujati Adistya sudah menggeluti dunia musik. Pada penghujung 2018, ia menelurkan single berjudul "Semua Untukmu".

Prabujati Adistya pun mengusung musik berirama jazz untuk lagunya itu. Namanya memang belum setenar penyanyi jazz lain, namun pemuda yang kerap disapa Jati ini memiliki banyak talenta.

Bahkan, ia mengaku sempat gelisah sampai ingin melakukan sesuatu yang berbeda. Alhasil, bakat musiknya pun tak melulu dieksploitasi. Berangkat dari aktivitasnya di Instagram, pemilik akun @prabujati_adistya ini memutuskan untuk menulis buku.

Pengikut Prabujati Adistya rata-rata masih berusia belia. Dari sekian banyak follower, ada yang bertanya bagaimana ia bisa meraih prestasi tak hanya di dunia musik. Ia memang sering memamerkan pengalamannya berkompetisi lewat media sosial.

2 dari 3 halaman

Motivasi

Menjawab pertanyaan semua follower, Prabujati Adistya kemudian menulis buku berjudul "Your Journey" terbitan PT Elex Media Komputindo.

"Isi bukunya motivasi," ucap Jati saat ditemui wartawan belum lama ini di sebuah restoran di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Jati menulis serentetan motivasi hasil renungan yang didasari pengalamannya selama mengikuti berbagai kompetisi akademis.

"Misalnya, bagaimana kita meraih mimpi, sukses, menghadapi kegagalan, jatuh lagi, dan berusaha bangkit," lanjut Jati, yang kini menimba ilmu di Management Development Institute of Singapore itu.

3 dari 3 halaman

Segudang Prestasi

Jati selama ini sudah menorehkan segudang prestasi di bidang akademis. Ia tercatat sebagai Winner of Innovation Animal Science Competition III held by Brawijaya University 2016, Winner of Electrical Engineering Days held by Bandung Institute of Tecnology 2017, dan Runner Up Exploration of Culture Reserve 2017.

Itu adalah tiga prestasi dari sekian banyak penghargaan yang pernah diterimanya selama duduk di bangku sekolah.

Mengenai Your Journey sebagai judul buku, ia beralasan tak ingin menunjukkan perjalanannya sendiri mengejar ambisi. Melainkan, ia ingin mengajak pembacanya meraih sesuatu yang dicita-citakan.