Sukses

Gelar Acara 7 Bulanan, Momo Geisha Dihinggapi Kupu-Kupu

Usia kandungan Momo Geisha, sudah memasuki usia tujuh bulan.

Liputan6.com, Jakarta - Usia kandungan Momo Geisha, sudah memasuki usia tujuh bulan. Layaknya masyarakat Jawa pada umumnya, Momo juga mengelar acara siraman mitoni.

Dalam akun Instagram, Minggu (17/2/2019), Momo Geisha memperlihatkan foto-foto dirinya saat menjalani ritual ini.

Momo Geisha mengenakan kain batik berwarna merah yang bagian dadanya ditutupi roncean melati. Begitu juga untuk hiasan kepala.

Momo Geisha tersenyum semringah ke arah kamera. Ia duduk di antara bunga-bunga yang menghiasi ruangan.

 

2 dari 3 halaman

Siraman Mitoni

"Siraman mitoni moment Captured by @ruangphotoworks #siraman7bulanan #tingkeban #mitoni #bumil #pregnant #pregnancy," tulis Momo Geisha sebagai keterangan foto.

Menurut wikipedia, upacara mitoni atau disebut juga tingkeban adalah salah satu tradisi masyarakat Jawa, berasal dari kata pitu yang arti nya tujuh. Upacara ini dilaksanakan pada usia kehamilan tujuh bulan dan pada kehamilan pertama kali.

Upacara ini bermakna bahwa pendidikan bukan saja setelah dewasa akan tetapi semenjak benih tertanam di dalam rahim ibu. Dalam upacara ini sang ibu yang sedang hamil dimandikan dengan air kembang setaman dan disertai doa yang bertujuan untuk memohon kepada Tuhan agar selalu diberikan rahmat dan berkah sehingga bayi yang akan dilahirkan selamat dan sehat. 

 

 

3 dari 3 halaman

Kupu-Kupu

Saat menjalani upacara adat, tiba-tiba seekor kupu-kupu hingga di atas kepala Momo Geisha.

Lucunya, meski Momo Geisha bergerak, kupu-kupu itu tak berpindah dari kepalanya.

"Ada kupu2 yg tertangkap camera dan tak mau pergi dr atas kepalaku saat acara 7 bulanan...," tambahnya.