Liputan6.com, Jakarta Menjalani bisnis di berbagai lini kenyatannya tidak semudah membalikan telapak tangan. Butuh usaha keras bukan hanya dari segi materil saja, tapi juga ide perlu dikembangkan agar bisnis berjalan lancar.
Salah satunya usaha yang dijalankan selebriti dunia, Kanye West. Pria bernama lahir Kanye Omari West itu kini bukan hanya menjalani profesinya sebagai seorang rapper dan produser rekaman saja. Saat ini Kanye sukses menjadi kreator atas karyanya di industri fashion dunia melalui Yeezy.
Ya, Yeezy merupakan brand yang lahir pada 2009 dan memproduksi pakaian dan sneaker. Awal mula kelahiran Yeezy saat Kanye bekerja sama dengan brand terbesar nomor dua dunia, Nike. Kolaborasi mereka dengan diluncurkannya Nike Air Yeezy I yang dihadirkan dalam tiga warna dan strap penutup dibagian atas tali.
Advertisement
Putus kerjasama dengan Nike, Kanye bekerjasam dengan Adidas dan meluncurkan sneakers Yeezy Boost 750. Sejak saat itu, Yeezy mendunia hingga ke Indonesia. Soal harga, tentunya menguras kantong. Namun bagi pecinta adibusana, harga tak masuk hitungan mereka dalam berbusana.
Terlepas dari kolaborasi Kanye dan brand-brand ternama, suami Kim Kardashian itu sempat membuat cuitan di Twiter pada April 2018.
Dia menyebut bahwa perusahaan yang memayungi brand Yeezy bakal mengalami pertumbuhan tercepat dalam sejarah. Kanye menyebut kalau bisnisnya dalam perjalanan menjadi decacorn.
We have 160 positions to fill by the end of the year. Yeezy will hit a billion dollars this year. It is the 2nd fastest growing company in history. It is a unicorn on its way to becoming a decacorn.
— ye (@kanyewest) April 25, 2018
Namun sebenarnya apa sih yang dimaksud decacorn? Decacorn merupakan perusahaan startup yang memiliki nilai valuasi sebesar USD10 miliar atau setara dengan angka Rp140 triliun. Bisa dibilang, perusahaan disebut decacorn ketika nilai valuasinya 10 kali lipat dari unicorn, yaitu sebesar USD10 miliar.
Â
Lalu apakah ada startup yang sudah mencapai level decacorn? Ada! Ternyata startup ini kamu jumpai di kehidupan sehari-hari, bahkan mungkin intensitas pengaksesannya sering.
Adalah Grab yang menjadi teman andalanmu di jalan. Grab kini menjadi satu-satunya decacorn dan pertama di Asia Tenggara. Pencapaian Grab sudah dimulai sejak diluncurkan pada 2012 yang mulai mencoba mengatasi masalah transportasi masyarakat dunia, khususnya di Asia Tenggara.
Sejak saat itu, Grab semakin sukses dan terpopuler. Berbekal smartphone, Grab kini sudah beroperasi di delapan negara, seperti di Malaysia, Singapura, Indonesia, Thailand, Vietnam, Cambodia, Myanmar, dan Filipina.
Kini jumlah pengunduh Grab mencapai lebih dari 138 juta dan layanannya tersebar di 336 kota. Melihat jumlah pengguna yang besar, tak heran jika Grab menjadi decacorn pertama di Asia Tenggara, dengan kualitas layanan terbaik, tarif bersahabat, dan membantu pengguna menjalani aktivitas dengan lebih efisien.
Grab merupakan everyday SuperApp yang memberi kenyamanan bukan hanya dalam hal transportasi saja. Grab bekerja sangat keras dalam menciptakan platform yang mendukung segala kebutuhan, menawarkan solusi sehat, seperti pengiriman barang dan makanan, pembayaran mobile, dan hiburan digital.
Â
Â
(*)
Â