Sukses

Usai Jalani Kemoterapi Cycle 2, Begini Kondisi Ani Yudhoyono

Ani Yudhoyono, hingga kini masih menjalani perawatan intensif di National University Hospital, Singapura.

Liputan6.com, Jakarta - Ani Yudhoyono, hingga kini masih menjalani perawatan intensif di National University Hospital, Singapura. Saat ini kondisinya sedang melemah.

Hal itu diungkapkan sang menantu, Annisa Pohan, di akun Instagram, Jumat (22/3/2019). Dalam unggahan foto, tampak Ani Yudhoyono duduk dekat jendela.

Sementara, tangan kanan Ani Yudhoyono terpasang selang infus. Sambil duduk, Annisa Pohan menyisiri rambut sang mertua.

"Banyak yang menanyakan kondisi ibu @aniyudhoyono dan menunggu-nunggu postingan IG Memo. Kebetulan seminggu ini giliran saya suster jaganyA, dan mau sedikit berbagi kabar Memo," tulis Annisa Pohan, sebagai keterangan gambar.

 

2 dari 3 halaman

Jalani Kemo Cycle 2

Dijelaskan Annisa Pohan, Ani Yudhoyono baru saja menjalani kemo untuk membunuh sel-sel kanker yang bersarang di tubuh istri Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.

"Dalam 3 hari terakhir ini karena Memo baru selesai kemo cycle 2, maka kondisi Memo dalam keadaan tidak se-aktif biasanya dan belum bisa posting IG, apalagi melakukan excercise rutin seperti biasanya. Memo masih dlm kondisi harus banyak tidur istirahat," lanjutnya.

 

3 dari 3 halaman

Mohon Doa

Rupanya, foto yang diperlihatkan Annisa Pohan merupakan kegiatan rutin sang mertua setiap pagi. Dia pun meminta doa agar Ani Yudhoyono bisa kembali sehat, dan melakukan aktivitasnya lagi.

"Mohon doanya supaya kondisinya bisa segera sehat dan fit kembali.akhir-akhir ini saya belum berkesempatan foto dengan Memo lagi, postingan Ini foto tanggal 22 Februari, kurang lebihnya menunjukan rutinitas kami pagi hari di rumah sakit.Setiap hari Bangun subuh kemudian Memo duduk-duduk melihat matahari terbit yg kebetulan terlihat dari jendela RuMah sakit setiap harinya, kemudian makan pagi, minum / infus obat, mandi, memakai lotion, kemudian sisiran (sprt di foto ini hehehehhe).Kami sekeluarga memohon kebaikan hati teman-teman setiap teringat Memo untuk mendoakan kesembuhan beliau (Kristiani Herrawati binti Sarwo Edhie Wibowo)," papar Annisa Pohan.