Liputan6.com, Jakarta - Krisdayanti sedang bungah. Putrinya, Amora Lemos, mengikuti jejaknya menjadi penyanyi profesional. Pekan ini, Amora Lemos memperkenalkan single anyar “Sahabat Tersayang” karya mendiang Elfa Secioria dan Vera Syl.
Single itu menjadi soundtrack film Rumah Merah Putih yang dibintangi Yama Carlos dan Pevita Pearce. Krisdayanti mendukung Amora terjun ke panggung seni. Meski demikian, Krisdayanti menyiapkan beberapa hal agar jalan putrinya di dunia seni mulus.
“Pertama, Amora belum pernah masuk studio. Belum tahu teknisnya bakal kayak apa. Sebagai orang tua, saya ajak Amora latihan atau workshop dulu. Sejauh ini, Amora mampu mengikuti (prosesnya),” beri tahu Krisdayanti di Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Advertisement
Baca Juga
Diakui Krisdayanti, dirinya dan Amora memiliki proses berbeda dalam merintis karier menyanyi profesional. Di era Krisdayanti belum ada medsos dan YouTube, untuk menjadi penyanyi, ia mengikuti kontes menyanyi dulu, salah satunya Asia Bagus.
Di awal dekade 1990-an Krisdayanti dinobatkan sebagai juara umum Asia Bagus. Ia merilis album Terserah, kemudian menandatangani kontrak kerja dengan Warner Music Indonesia.
Bersama Warner Music, Krisdayanti melahirkan banyak album laris, salah satunya Sayang (1998) dengan hit besar “Menghitung Hari.” Akankah, Amora bisa memiliki hit sebesar ibunya? Soal ini, Krisdayanti menilai sebuah lagu menjadi hit atau tidak bergantung pada respons masyarakat.
Bangun Percaya Diri
Daripada berambisi melahirkan hit, Krisdayanti fokus membangun rasa percaya diri Amora. “Saya tanya Amora, dia bilang ingin menyanyi karena sering melihat saya menyanyi. Dia melihat gestur saya memegang mikrofon saat manggung beda dengan saat karaoke. Saya mengajari Amora soal ini. Saya juga mengajarinya berinteraksi di depan banyak orang selama manggung. Alhamdulillah saya terharu dan bangga pada putri saya,” pungkas Krisdayanti. (Wayan Diananto)
Advertisement