Liputan6.com, Jakarta - Zara JKT48 sedang bungah. Film Dua Garis Biru yang dibintanginya bersama Angga Yunanda tembus sejuta penonton hanya dalam 6 hari. Ini mengukuhkan posisi Zara JKT48 sebagai aktris pencetak box office.
Sebelumnya, Zara JKT48 sukses lewat film Keluarga Cemara yang ditonton 1,7 juta orang, Dilan 1991 (5,2 juta penonton) dan Dilan 1990 (6,3 juta penonton).
Dibalik kesuksesan ini, beredar kabar ada beberapa anggota JKT48 yang iri terhadap kesempatan main film yang didapat Zara JKT48.
Advertisement
Merespons isu ini, Zara JKT48 menjawab, “Enggak kok, enggak ada iri. Mereka itu enggak iri karena mereka mendukung (karier saya di layar lebar). Karena kita sesama anggota JKT48 saling dukung, enggak iri-irian. Aku juga senang kalau lihat teman-temanku sukses,” beritahu Zara JKT48 di Blok M Square 21 Jakarta, Rabu (17/7/2019).
Baca Juga
Vakum Manggung
Diakui Zara JKT48, kesuksesan di layar lebar mengundang sejumlah konsekuensi. Salah satunya vakum dari kegiatan manggung reguler JKT48.
“Ya, banyak (kegiatan JKT48 yang tidak saya ikuti) kayak teater. Karena kalau melakukan sesuatu, kan harus fokus ya. Tapi mulai malam ini saya akan datang untuk latihan lagi,” beber cewek kelahiran Bandung, 21 Juni 2003 itu, seraya menambahkan, “Meski banyak kegiatan JKT48 yang terlewati tapi masih bisa saya kejar.”
Advertisement
Faktor Keberuntungan
Dalam kesempatan itu, Zara JKT48 berterima kasih kepada penggemar dan penonton film Indonesia yang mendukung film-filmnya.
Sukses di film, pernahkah Zara JKT48 berpikir jangan-jangan panggilan hatinya di dunia akting dan bukan menyanyi.
“Kalau itu, kan keberuntungan. Saya bersyukur saja bergabung di film-film yang melejit. Saya juga beruntung JKT48 memberikan kemudahan. Misalnya boleh main film dengan nama Zara JKT48. Kalau saya mau mulai beraktivitas di JKT48 lagi, saya bisa mengejar ketertinggalan dengan pelatih tersendiri,” pungkas Zara JKT48. (Wayan Diananto)