Sukses

6 Fakta Mengerikan di Balik Tragedi Kebakaran Studio Kyoto Animation

Sebelum peristiwa kebakaran tragis ini, ancaman kematian sempat ditujukan kepada Kyoto Animation.

Liputan6.com, Kyoto - Kebakaran yang terjadi di studio Kyoto Animation pada Kamis (18/7/2019) di Jepang, menyentak publik. Gedung Studio Kyoto Animation atau yang lebih dikenal dengan sebutan KyoAni dilalap api karena perbuatan seorang pria.

Dilansir dari BBC, Kepolisian Jepang telah mengungkap identitas tersangka pembakar gedung Kyoto Animation, yang bernama Shinji Aoba. 

Pada pukul 10:30 pagi waktu setempat, pria yang diduga pelaku pembakaran ini menyiram bensin di lantai satu dari studio itu dan berteriak, "Matilah!". Telah dipastikan bahwa pria tersebut bukanlah karyawan dari perusahaan Kyoto Animation.

Banyak fakta mengerikan terungkap dari peristiwa kebakaran studio Kyoto Animation. Berikut enam di antaranya:

2 dari 4 halaman

1. Membawa 40 Liter Bensin

Dilansir dari BBC News, laki-laki yang diduga pelaku pembakaran tersebut membawa 40 liter bensin untuk menjalankan aksinya.

Sebelum melakukan pembakaran pria tersebut membeli 40 liter bensin di sebuah pompa bensin terdekat. Dua kontainer yang digunakan untuk bahan bakar itu kemudian ditemukan di lokasi kebakaran, seperti dilaporkan surat kabar Asahi Shimbun.

 

2. Terduga Pelaku Kabur dengan Tubuh Tersulut Api

Seorang warga yang tinggal dekat dengan lokasi, menemukan terduga pelaku pembakaran tiduran di pinggir jalan dengan bertelanjang kaki dan tubuhnya penuh luka dan darah. Tak hanya itu, kulit kedua tangan sang pria terkelupas karena luka bakar, rambutnya hangus, baju dan celana jeans yang dikenakannya juga masih terbakar. Saksi mata akhirnya menyemprotnya dengan air.

3 dari 4 halaman

3. Sebelumnya Sudah Diancam

Dilansir dari CNA, Jumat (19/7/2019) Presiden Kyoto Animation, Hideaki Hatta mengatakan bahwa perusahaan itu sebelumnya pernah menerima ancaman pembunuhan lewat email. 

"Ada email dengan ancaman kematian," tuturnya. 

 

4. Korban Mencapai 33 Jiwa

Kebakaran tragis ini memakan setidaknya 33 korban jiwa. Polisi setempat mengatakan 12 orang laki-laki dan 20 orang wanita telah tewas dalam peristiwa ini. Namun satu di antaranya belum diketahui identitasnya.

Tidak hanya itu, kebakaran mengerikan ini juga melukai 36 orang dan dikabarkan 10 di antaranya menderita luka yang cukup serius. Sebagian besar diyakini merupakan karyawan dari perusahaan tersebut.

 

4 dari 4 halaman

5. Kolaps Saat Berusaha Menyelamatkan Diri

Menurut laporan petugas kebakaran setempat banyak jenazah yang ditemukan di tangga yang mengarah ke atap. Mereka diduga berusaha meyelamatkan diri, tapi akhirnya kolaps di tengah jalan.

 

6. Balas Dendam?

Beberapa laporan mengatakan lelaki yang diduga pelaku pembakaran itu menuding perusahaan Kyoto Animation telah mencuri karyanya.

Surat kabar Kyoto Shimbun melaporkan bahwa si pria yang diduga pelaku pembakaran tersebut mengatakan kepada polisi "Saya membakar karena mereka mencuri novel"

Â