Marshanda Curhat 3 Masa Terkelam dalam Hidupnya

Liputan6.com, Jakarta - Marshanda kembali curhat di media sosial. Lewat sebuah video panjang di YouTube, bintang sinetron Bidadari ini mengungkapkan beberapa hal mengenai rentetan masalah yang pernah menerpa hidupnya.

Di dalam video, Marshanda tampil cantik mengenakan summer dress dan headpiece berwarna oranye. Selama hampir setengah jam, ia mengungkapkan curahan hati mengenai angin topan yang kerap melanda hidupnya. Seperti diketahui, Marshanda sempat tersandung berbagai kontroversi. Ia menyebutkan tiga hal besar yang memberi banyak perubahan dalam hidupnya.

Pertama, mengenai kasus perceraian dirinya dengan Ben Kasyafani. Pernikahan yang berlangsung pada 2 April 2011 harus berakhir di pengadilan tiga tahun kemudian. "Perceraian merupakan masa paling berat dalam hidupku. Kala itu aku tidak cuma mengalami konflik dengan mantan suamiku tapi juga keluarga, bahkan awak media Indonesia," ujar Marshanda.

Marshanda pun kehilangan hak asuh putri kecilnya, Sienna Ameerah Kasyafani. Bahkan ia tidak diperbolehkan bertemu dengan Sienna selama tiga bulan. Hidupnya semakin memburuk ketika mengidap bipolar disorder, gangguan metal yang menyerang kondisi psikis Marshanda. Hal itu membuatnya mengalami perubahan suasana hati yang sangat ekstrem.

Pada saat itu ia mengunggah video pengakuan dirinya mengidap gangguan bipolar. Ia langsung menjadi sorotan publik. Bahkan beredar rumor bahwa sang ibu menjebloskannya secara paksa ke rumah sakit jiwa. "Keluarga panik, lalu ibu menggelar konferensi pers. Dia bilang bahwa anak saya sakit dan kita berusaha mengobatinya. Dan itu sangat menyakitkan buatku," ungkapnya.

Kendati demikian, Marshanda bertekad membuktikan kepada publik bahwa bipolar tidak membuat dirinya seperti orang gila.

"Aku memilih untuk terbuka bahwa ya, aku mengidap bipolar. Tapi aku masih bisa berfungsi dengan baik, aku bisa mendapat gelar dan merawat anakku," kata pesinetron 'Bidadari'.