Liputan6.com, Los Angeles - Hidup Justin Bieber mungkin mengundang rasa iri banyak orang. Bayangkan, ia masih muda, kaya rasa, punya nama besar, dan digandrungi para wanita. Namun di balik itu, ia ternyata menyimpan luka hati mendalam.
Hal ini lantas diungkapkan Justin Bieber dalam Instagram pribadinya, Selasa (3/9/2019).
"Saat terasa masalah demi masalah demi masalah datang. Kamu akan melihat harimu lewat lensa yang menakutkan, dan bersiap-siap dengan hari buruk lainnya. Siklus kekecewaan demi kekecewaan, Kadang aku sampai pada titik di mana aku tak bisa hidup," tutur Justin Bieber.
Advertisement
Baca Juga
Pelantun "Love Yourself" ini mengaku ia memang bergelimang materi, tapi hidupnya terasa kosong. Ini terjadi gara-gara ketenaran yang ia raih pada usia muda.
"Ada tekanan dan tanggung jawab gila yang dibebankan kepada anak-anak, yang otaknya, emosinya, otak bagian depan (yang mengambil keputusan) belum berkembang," tutur Justin Bieber.
Apalagi, kata suami Hailey ini, hidupnya berubah drastis. Berasal dari keluarga broken home yang tak berpunya, ia mendadak tenar dan kaya raya dalam waktu dua tahun saja.
Pakai Narkoba
Justin Bieber mengatakan ada banyak hal yang salah dengan dirinya di masa muda.
"Semua orang melakukan segala sesuatunya bagiku, sehingga aku bahkan tak belajar bertanggung jawab. Pada umur 18 tahun aku tak punya keahlian di dunia nyata, dengan uang jutaan dolar dan bisa mendapatkan apa pun yang aku mau. Ini adalah konsep yang buruk," tuturnya.
Umur 20, Justin merasa hidupnya kian rusak. Ia kerap melakukan hal keliru. Bahkan citranya di mata publik berubah, dari anak muda yang kebanjiran pujian menjadi sosok yang dibenci dan dicela.
Justin Bieber bahkan mengakui bahwa ia sempat menggunakan narkoba. "Aku mulai mengonsumsi narkoba kelas berat pada usia 19 tahun dan berlaku jahat dalam semua hubunganku. Aku jadi benci, tak hormat pada wanita, pemarah. Aku menjauh dari semua yang menyayangiku dan aku bersembunyi di balik cangkang dari sosok diriku," tuturnya.
Advertisement
Bangkit
Untungnya, setelah bertahun-tahun berusaha memperbaiki kesalahannya dan hubungannya dengan orang-orang di hidupnya, Justin Bieber akhirnya bisa bangkit.
"Beruntung Tuhan memberkatiku dengan orang-orang hebat yang mencintaiku apa adanya. Sekarang aku berada di bagian terbaik hidupku "PERNIKAHAN"!! yang merupakan tanggung jawab baru bagiku," tuturnya.
Terakhir, Justin Bieber berpesan agar orang-orang yang mengalami nasib serupa dengannya untuk terus berjuang.