Liputan6.com, Jakarta - Belakangan Ria Ricis diperbincangkan publik mulai dari aksi membuang squishy di toilet, pamit dari YouTube lalu balik lagi hingga makan gurita. Ria Ricis lebih dikenal sebagai Youtuber yang sesekali main film. Tak heran saat melangkah ke karpet merah, Ria Ricis kerap diincar awak media.
Yang terbaru, adik Oki Setiana Dewi ini membintangi film Hayya The Power of Love 2. Dalam film itu Ria Ricis memerankan Ricis. Banyak yang menilai Ria Ricis direkrut semata karena tengah viral di jagat maya.
Asma Nadia, pemain sekaligus associate produser film ini buka suara. Terkait Ria Ricis, ia membantah memilih YouTuber itu karena faktor sensasi atau memanfaatkan momen.
Advertisement
Baca Juga
“Kami ingin konten film ini tidak berat, kemasannya enggak gelap. Karena itu Ria Ricis kami rangkul,” beber Asma Nadia ketika dihubungi Showbiz Liputan6.com, Minggu (8/9/2019).
Meski mengusung tema kemanusiaan Palestina, Hayya The Power of Love tampil kasual dengan sejumlah unsur humor. “Selera humor Ria Ricis diharapkan bisa mencairkan suasana dan menjembatani isu Palestina yang kesannya berat kepada anak muda. Lewat Ria Ricis, kami mengajak remaja Indonesia mensyukuri kehidupan mereka di Tanah Air,” Asma menukas.
Film Tentang Keluarga
Dia menambahkan, di Palestina anak-anak dan remaja hidup berselimut trauma. Mereka kehilangan orang tua, kebebasan, akrab dengan desingan peluru dan bahkan ledakan bom. Miris rasanya, mendengar kabar remaja di Indonesia bertengkar soal pacar atau merundung satu sama lain di sekolah.
“Bersama Ria Ricis kami menyuarakan, semestinya kita bersyukur tinggal di Indonesia. Tenang dan dapat kebebasan beraktivitas. Hal-hal ini kadang disiakan,” sambung Asma Nadia. Hayya The Power of Love 2 sebenarnya film tentang keluarga. “Semoga fans Ria Ricis dan remaja pada umumnya tergerak untuk lebih peduli kepada sesama,” pungkasnya.
(Wayan Diananto)
Advertisement