Sukses

PAFINDO Dukung Penuh Festival Film Indonesia 2019

Penghargaan Festival Film Indonesia 2019 yang akan digelar dalam waktu dekat, mendapat dukungan dari PAFINDO.

Liputan6.com, Jakarta - Film Indonesia banyak yang lahir dari keragaman budaya di Tanah Air. Terutama pengaruhnya terhadap ekosistem di negeri ini. Penghargaan Festival Film Indonesia 2019 yang akan digelar dalam waktu dekat, turut andil dalam menentukannya.

Festival Film Indonesia 2019 merupakan bagian dari perhelatan insan film Indonesia yang sempat vakum sejak 1992 dan kembali digelar pada 2004. Ajang satu ini selalu menancapkan atmosfir yang berbeda.

Perhelatan akbar setahun sekali ini juga diharapkan bisa memberi dampak positif bagi para sineas maupun pecinta film. Berbicara mengenai Festival Film Indonesia 2019, Ketua Umum Perkumpulan Artis Film Indonesia (PAFINDO), Muhammad Bagiono, mendukung ajang satu ini.

“Saya kira setiap tahunnya FFI selalu memberikan yang terbaik. Perhelatan ini selalu dikemas dengan penataan yang maksimal dan tentunya profesional,” jelas Muhammad Bagiono kepada wartawan pada peluncuran Festival Film Indonesia, Senin (24/9/2019) malam di Jakarta.

2 dari 3 halaman

Harus Sukses

Pada acara tersebut, Muhammad Bagiono hadir bersama Recy Milano, Azzura Pinkan, dan Tamee Irelly.

“Kami sebagai organisasi profesi artis, harus mendukung Lukman Sardi cs. yang akan bekerja maksimal untuk menjadikan ajang supremasi bergengsi ini sukses,” lanjutnya.

Bagiono turut berpesan bahwa Festival Film Indonesia harus mendapat sambutan masyarakat luas. Sehingga seluruh lini harus menyukseskan perhelatan tahunan ini secara total.

3 dari 3 halaman

Tak Hanya Menebar Seremonial

Mengusung tema #FilmBagusCitraIndonesia, Festival Film Indonesia 2019 juga diharapkan tak hanya menebar pesona seremonial belaka.

“Tema adalah kekuatan untuk melirik kepedulian publik. Dengan tema #FilmBagusCitraIndonesia, maka FFI tahun ini sedang memoles diri untuk menyuguhkan pesta insan perfilman yang betul-betul punya arti besar bagi masyarakat pecinta film indonesia,” pungkasnya Muhammad Bagiono.