Sukses

Sutradara Danur 3: Sunyaruri Jawab Pro Kontra Adegan Akhir

Awi Suryadi membenarkan film Danur 3: Sunyaruri tembus 2,4 juta penonton karena bertahan sebulan di bioskop.

Liputan6.com, Jakarta Setelah genap sebulan tayang, film Danur 3: Sunyaruri sukses menakut-nakuti 2.402.591 penonton. Informasi ini diterima Showbiz Liputan6.com pada Jumat (25/8/2019) malam.

Kami mengonfirmasi data ini kepada sutradara Danur 3: Sunyaruri, Awi Suryadi.

 

Berbincang lewat ponsel, Awi Suryadi membenarkan film Danur 3: Sunyaruri tembus 2,4 juta penonton karena bertahan sebulan di bioskop.

Dengan pencapaian sebagus ini, Danur 3: Sunyaruri menjadi film Indonesia ke-12 yang tembus sejuta penonton lebih pada 2019.

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

 

2 dari 5 halaman

Posisi Ketiga

Hingga artikel ini disusun, Danur 3: Sunyaruri bertengger di posisi ketiga dalam daftar film Indonesia terlaris tahun ini, menyalip My Stupid Boss 2 dan Kuntilanak 2.

Ini bukan kali pertama Awi Suryadi mencetak box office.

3 dari 5 halaman

Kaget

Sebelumnya ada Danur I Can See Ghosts, Danur 2: Maddah, dan sempalan Danur berjudul Asih. Meski demikian, ia tetap terkejut dengan pencapaian ini.

“Jumlah penonton hari pertama melampaui Danur dan Maddah. Angka 250 ribu penonton itu melampaui target Pak Manoj Punjabi, 200 ribu penonton,” ungkap Awi Suryadi.

4 dari 5 halaman

Trilogi Danur

Lima hari pertama, jumlah penonton Danur 3: Sunyaruri selalu di atas dua jilid Danur sebelumnya. Ia pun berharap, hasil akhir Danur 3: Sunyaruri bisa di atas Danur I Can See Ghosts yakni 2,73 juta penonton.

Beredar kabar, Danur 3: Sunyaruri menjadi performa terakhir Prilly Latuconsina di genre memedi.

Ada pula yang menyebut Sunyaruri jilid terakhir Danur. Terkait ini, Awi Suryadi menjawab, “Waktu bikin Danur 3: Sunyaruri kami mengemasnya menjadi trilogi. Kami anggap ending triloginya begini.”   

5 dari 5 halaman

Berakhir di Sunyaruri?

Bukan berarti cerita Risa Saraswati bersama para hantu berakhir di Sunyaruri.

“Publik bertanya, ‘Ada sambungannya, enggak?’ Kalau dari saya, sih buku-buku Risa Sarawati punya banyak sosok hantu lain. Hantu antagonis pun ada dan sangat mungkin difilmkan,” kata Awi Suryadi.

Ia sadar, akhir film Danur 3: Sunyaruri tak memuaskan semua pihak.

“Namun Risa Saraswati bilang, dari semua novelnya yang diadaptasi ke layar lebar, Sunyaruri-lah yang ending-nya melegakan. Mencari titik temu keinginan penulis novel, penulis naskah, dan produser film itu tidak mudah lho,” pungkasnya.

(Wayan Diananto)