Dude Harlino Berkunjung ke Rumah Raja Arab, Intip Keseruannya

Ruang tamu menjadi tempat pertama yang dikunjungi Dude Harlino di kediaman King Abdul Aziz. Dalam ruangan tersebut terdapat bangku yang cukup tinggi dan beberapa peralatan untuk menghidangkan minuman bila ada tamu.

"Ruang tamu tradisional zaman dulu. Ini memang bangkunya agak tinggi. Dibuat agak tinggi gini kan karena di bawahnya buat nyimpen barang-barang, jadi lemari. Karena mereka space ruangannya terbatas jadi dia memanfaatkan ruangan dengan bikin sofanya agak tinggi tapi di bawahnya bisa taruh barang barang," kata Dude Harlino.

Setelah ruang tamu, Dude Harlino menuju rooftop bangunan tersebut. Di atasnya, ia bisa melihat kota Balad, Jeddah.

"Kita jalan ke rooftop naik tangga. Wah pemandangannya bagus banget. Jadi dari atas rooftop kita bisa melihat semua pemandangan ini daerah Balad ini dan ini bangunan-bangunan tuanya masyaallah. Masih terawat dan warisan Unesco," katanya.

Ada 36 masjid yang mengililingi kediaman King Abdul Aziz. "Masyaallah jadi ada 36 masjid yang berada di sekitaran daerah balad yang masing masing ketika adzan berkumandang dengan sangat indah sekali, masyallah," kata Dude.

Tak hanya itu, Dude Harlino juga berkesempatan melihat ruang kerja King Abdul Aziz. Dalam ruangan tersebut terdapat meja dan bangku klasik yang terbuat dari kayu.

"Ini ruangan kantor King Abdul Azis. Jadi ini ruangan kerja King Abdul Aziz. Jadi ini ruangan kalau ngobrol sama menteri-menterinya," ungkap Dude.

Bangunan tersebut sudah berusia 150 tahun. Namun sayangnya King Abdul Aziz hanya dua tahun menempati rumah tersebut.

"King Abdul Aziz pernah selama dua tahun di situ. Rumah yang sangat penting banget di Balad, wilayah bersejarah di Jeddah," papar Dude.