Sukses

Sarah Alana Gibson Buka Bisnis Kecantikan Berkat Pengalaman sebagai Konsumen

Bisnis kecantikan ini menjadi penyaluran Sarah Alana Gibson dalam rangka memberikan pelayanan lengkap kepada para konsumen.

Liputan6.com, Jakarta - Sarah Alana Gibson yang selama ini dikenal sebagai selebgram, menggelar Grand Opening bisnis barunya yang ia beri nama Alana Beauty Bar, pada Minggu (10/11/2019).

Bertempat di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, bisnis kecantikan ini menjadi penyaluran Sarah Alana Gibson dalam rangka memberikan pelayanan lengkap kepada para konsumen.

Pemilik follower Instagram lebih dari 1,3 juta ini memang telah bertahun-tahun menjadi klien di sebuah klinik kecantikan. Dari situlah Sarah Alana Gibson terinspirasi untuk memulai usaha barunya.

2 dari 5 halaman

Perawatan Komplit

"Selama ini aku tuh konsumer produk-produk kecantikan. Tapi aku belum nemuin tempat yang lengkap. Jadi aku muncul ide untuk buat satu tempat yang treatmentnya komplit dari ujung kepala sampai kaki. Makanya namanya beauty bar, karena salon dan klinik," ungkap Alana di sela-sela grand opening.

 

3 dari 5 halaman

Pernah Gagal

Usut punya usut, Alana ternyata punya pengalaman yang kurang menyenangkan selama tiga tahun melakukan perawatan. Padahal, mahasiswi Fakultas Hukum UI ini mengaku sudah menghabiskan biaya yang fantastis.

"Pernah gagal pas suntik jerawat, mukaku jadi bopeng. Kalau dihitung-hitung sudah lebih dari Rp 100 juta habis buat perawatan selama tiga tahun ini," ujar dara yang kerap dipanggil Sarah ini, pada kesempatan yang sama.

 

4 dari 5 halaman

Menjadi Bekal

Pengalaman memuaskan maupun mengecewakan selama tiga tahun keluar masuk klinik dan salon itulah yang menjadi bekal tersendiri bagi Alana. Ia pun berani menerapkan metode khusus untuk demi menghindari kekecewaan pada pelanggan Alana Beauty.

 

5 dari 5 halaman

Terkesan Milenial

Menariknya perawatan yang ditawarkan pada Alana Beauty pun berbeda-beda. Sebut saja slimming muka, facial glowing, spa rambut, nail art, dan lain sebagainya. Beauty bar ini pun mengusung konsep bernuansa pink agar terkesan milenial serta dengan harga terjangkau.

"Setiap treatmentnya beda-beda. Kalau misalnya alis extension-nya pelatihannya dari Jepang. Jadi bukan abal-abal, produknya juga dari Jepang juga. Terus kalau perawatan rambut kita pakai produk sendiri," Alana menyampaikan.