Sukses

Abirama Tunjukkan Sisi Gelap Dirinya di Single Ego

Abirama kembali dengan lagu barunya yang berjudul Ego.

Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi yang berkutat dengan berbagai jenis musik memang cukup jarang di Indonesia. Salah satunya adalah Abirama yang dikenal di berbagai genre musik seperti jazz, reggae, dan pop.

Kini, Abirama kembali dengan lagu barunya yang berjudul "Ego". Lagu ini menjadi titik awal Abirama dalam menyalurkan idealismenya. Perubahan gaya bermusiknya pun cenderung masif.

"Ego" merupakan wujud dari karakter diri Abirama yang tak terekspos sebelumnya. Di sini, naluri musikal Abirama yang sesungguhnya bisa dirasakan oleh para pendengarnya.

2 dari 7 halaman

Gelap

Musik Abirama kini cenderung dark, kontras dengan yang sudah-sudah. Dalam "Ego", unsur musik elektronika terasa sangat kental.

Single sebelumnya seperti "Terasa Nyaman", "Berani Bermimpi", dan "Somewhere I Belong", memiliki nuansa riang dan mencerahkan hati.

3 dari 7 halaman

Awal Mula Lagu

Inspirasi dalam lirik lagu ini berawal dari pertengkaran dengan kekasih yang kini telah menjadi istrinya. Pertengkaran itu membuat Abirama yang biasanya selalu menahan emosi, akhirnya harus kehilangan kendali.

“Kejadian itu di awal tahun ini, habis party. Waktu itu kita habis ngomongin mantan jadi berantem, terus dia bete dan ngacangin gue,” kenang Abi dijumpai di bilangan Pondok Indah, Jakarta Selatan, pertengahan November.

“Lama-lama gue kesel dan ngamuk, karena biasanya juga ngomongin hal itu biasa saja. Hingga sewaktu-waktu bisa meledak, kehilangan kontrol. Malu-maluin juga,” lanjutnya.

4 dari 7 halaman

Menyadari Kesalahan

Pada keesokan hari, Abirama menyadari perbuatannya salah, Abi lalu menuangkan hasil introspeksi tersebut ke dalam bait-bait lirik lagu "Ego".

5 dari 7 halaman

Gandeng DJ Sumantri

Lagu "Ego" pun tak direkam sendirian oleh Abirama. Ia turut menggandeng DJ Sumantri, musisi elektronik yang namanya sudah sangat dikenal. Single keenamnya Abirama ini pun tak lepas dari tangan dingin DJ Sumantri.

6 dari 7 halaman

Kaget

Mungkin bagi mereka yang sering mendengarkan Abirama, akan kaget saat pertama kali mendengar "Ego" yang tidak semanis karya-karya sebelumnya.

Namun, bukan berarti kita tidak mungkin jatuh cinta dengan gaya bermusik Abirama yang baru ini. Bahkan, mungkin malah lebih dari karya-karya sebelumnya.

7 dari 7 halaman

Bahasa Inggris

Ego ditulis dalam bahasa Inggris, meskipun ini bukan hal baru bagi Abirama. Ia pun berharap ke depannya bakal lebih sering menulis lagu dalam bahasa Inggris.

Pasalnya Abirama ingin lagu-lagunya bisa dinikmati para milenial dan penikmat musik yang bukan hanya dari Indonesia.

Video Terkini