Sukses

Wika Salim Ajak Korban Banjir Goyang Cendol Dawet

Mendatangi posko pengungsi, Wika Salim ingat pada masa lalunya saat menjadi korban banjir.

Liputan6.com, Jakarta - Pedangdut Wika Salim, juga ikut mendatangi korban banjir. Layaknya artis lainnya, ia juga menyambangi posko pengungsian di kawasan Pancoran River Side, Kebayoran, Jakarta Selatan.

Bukan tanpa alasan, Wika Salim mendatangi posko tersebut. Ia mengaku lokasi posko berdekatan dengan tempat tinggalnya.

"Ya pertama kali saya melihatnya dari media. Tahunya lokasi berdekatan dengan rumah saya. Makanya saya ke sini," ucap Wika Salim, saat akan memasuki Gelanggang Remaja untuk melihat kondisi pengungsi, Selasa (7/1/2020).

Kehadiran Wika Salim ke sana bukan sekedar dekat dengan rumahnya saja. Ia pun membawa makanan untuk dibagikan kepada warga Kelurahan Pengadegan, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.

 

2 dari 7 halaman

Membawa Berkah

Wika Salim berharap bantuan yang diberikannya ini bisa membawa berkah untuk dirinya juga warga yang membutuhkan.

"Semoga bantuan yang saya berikan membawa berkah," lanjutnya.

 

3 dari 7 halaman

Jadi Korban Banjir

Rupanya, melihat posko pengungsian mengingatkan Wika Salim kala menjadi korban banjir beberapa waktu lalu.

"Iya, saya pernah mengalami kebanjiran waktu di kampung. Waktu itu saya bersama keluarga belum menyelamatkan barang-barang. Alhamdulillah saat ini sehat semua," ungkap co-host program acara Tukul Arwana.

 

4 dari 7 halaman

Hibur Pengungsi

Berdasarkan pantaun Liputan6.com, Wika Salim memasuki gelanggang remaja untuk menghibur para pengungsi. Ia pun menuruti keinginan warga untuk melantunkan lagu dangdut.

 

5 dari 7 halaman

Cendol Dawet

Lagu milik Didi Kempot berjudul "Cendol Dawet" dipilih Wika Salim untuk bergembira bersama para korban banjir. Ia juga mengajak warga untuk bergoyang bareng.

 

6 dari 7 halaman

Ikut Nyanyi

Bukan sekedar bergoyang bareng, Wika Salim juga mengajak salah satu warga untuk nyanyi bareng. Keduanya saling sahut-sahutan.

"Cendol dawet seger piro, lima ngatusan," kata Wika

"Lima ribuan," ucap salah satu warga korban pengungsian, Juju (53).

"Bukan ibu 500san, kalau 5ribuan kemahalan," sahut Wika, yang disambut tertawa.

"Alhamdulillah penghilang stres," ucap Ibu Juju.

 

7 dari 7 halaman

Senang dan Sedih

Usai bernyanyi dan bergoyang bersama, Wika Salim mengungkapkan perasaannya melihat kondisi mereka. "Rasa senang dan sedih. Alhamdulillah mereka terhibur. Namun, mereka merelakan tempat tinggal dan harus tidur di sini bersama-sama," pungkas Wika.

(Rizki Putra Aslendra)