Liputan6.com, Jakarta - Selebriti sekaligus penyiar radio Bayu Oktara, menceritakan pengalamannya saat menggunakan produk tembakau alternatif berupa tembakau yang dipanaskan.
Bayu Oktara sudah menggunakannya selama setahun terakhir. Faktor kesehatan dan keluarga menjadi alasan utama dirinya berhenti merokok hingga beralih ke produk tembakau yang dipanaskan tersebut.
Advertisement
Baca Juga
“Saya tanya-tanya dan infonya kalau produk tembakau yang dipanaskan ini tidak ada TAR dan lebih rendah risikonya. Karena, TAR itu yang memang bahaya kan,” ucap Bayu Oktara saat dihubungi oleh wartawan.
Presenter televisi dan bintang sitkom ini turut menjelaskan bahwa ia beralih ke produk tembakau yang dipanaskan setelah mencari informasi serta mengenal lebih jauh produk tersebut.
Baginya, produk ini menjadi solusi jitu yang dapat membuatnya beralih dan tidak merokok lagi.
“Alasannya beralih karena banyak pertimbangan. Pertama itu kesehatan,” lanjut Bayu.
Perubahan Positif
Setelah beralih dari rokok ke produk tembakau yang dipanaskan, Bayu merasakan perubahan positif pada kondisi fisiknya dibandingkan saat merokok.
“Produk tembakau yang dipanaskan ini sangat membantu. Kalau bangun pagi sekarang enggak sakit lagi tenggorokannya. Apalagi kan saya siaran pagi, jadi lebih enak,” kata pemeran Gusti dalam sitkom Office Boy ini.
Selain itu, menurut Bayu, pemakaian dari produk tembakau yang dipanaskan tidak meninggalkan bau pada tangan maupun pakaian. Menurutnya, produk ini tidak mengganggu orang lain di sekitarnya karena tidak menghasilkan asap seperti rokok, melainkan aerosol atau uap.
“Bau rokok itu menganggu sih, karena baunya nempel pada baju dan badan. Saya aja kadang-kadang terganggu walaupun lagi enggak merokok. Tapi kalau yang produk ini enggak nempel baunya,” tegas dia.
Karena itulah, Bayu melanjutkan, keluarganya sangat mendukung dirinya menggunakan produk tembakau yang dipanaskan. “Istri senang-senang saja karena dia tidak terganggu. Kalau dulu terganggu karena bau ya,” ucapnya.
Advertisement