Liputan6.com, Jakarta - Karen Pooroe sempat mengatakan suaminya, Arya Satria Claproth, pernah bermasalah dengan kejiwaannya. Bahkan, Arya sempat menjalani perawatan di sebuah rumah sakit jiwa.
Diakui Karen Pooroe, pernyataannya tersebut tidak mengada-ada. Semuanya sesuai fakta yang diketahuinya.
Advertisement
Baca Juga
Untuk mengetahui lebih dalam, Karen Pooroe menyarankan untuk bertanya langsung kepada Arya serta polisi yang telah memeriksanya terkait kematian putrinya.
"Saya pernah melontarkan statement itu. Saya tidak akan melemparkan statement kalau itu tidak benar ya," ujar Karen Pooroe, di Polres Jakarta Selatan, Kamis (13/2/2020) malam.
Â
Tanya Polisi
"Jadi boleh ditanyakan yang bersangkutan atau mungkin juga pihak kepolisian yang sudah melakukan penyilidikan. Apa sudah mendapatkan bukti dia pernah dirawat atau tidak," lanjutnya.
Â
Advertisement
Enggan Bicara Lebih Jauh
Karen Pooroe enggan enggan membahas lebih jauh perihal suaminya yang pernah dirawat di rumah sakit jiwa.‎ Saat ini ia sedang fokus mencari tahu fakta di balik kematian putrinya.
Â
Ingin Fokus
‎"Di sini saya tidak mau berkomentar Arya atau siapa pun lagi. Saya sekarang fokus mengungkap kebenaran, mendapat keadilan untuk anak saya," kata Karen Pooroe.
Hingga kini, pihak Arya Satria belum memberikan tanggapan mengenai pernyataan dari Karen Pooroe ini.
Â
Advertisement
Sudah Dimakamkan
Seperti diketahui Zefina Carina, putri Karen Pooroe jatuh dari balkon apartemen lantai enam, Jumat (7/2/2020) malam. Saat itu, Zefina sedang dalam asuhan suaminya, Arya Satria Claproth, setelah rumah tangganya tak harmonis.
Jenazah Zefina Carina telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Minggu (9/2/2020).