Liputan6.com, Jakarta - Noah, putra Ashraf Sinclair dan Bunga Citra Lestari, begitu kehilangan ayahnya pada 18 Februari 2020 lalu. Kesedihan ternyata bukan hanya dirasa oleh Noah saja tapi juga salah satu temannya, London Abigail Dimitri, yang tak lain putra Wulan Guritno.
Maklum saja, putra mendiang Ashraf Sinclair dan London sempat satu sekolah, sehingga hubungan keduanya cukup dekat.
Advertisement
Baca Juga
Saat mendengar Ashraf Sinclair meninggal dunia, London tak kuasa menahan air matanya. Wulan Guritno mengaku putranya menangis.
Â
Sempat Tak Percaya
"Mereka kenal. London sama Noah itu pernah sekolah bareng. Jadinya sebelum ada di berita (meninggalnya Ashraf Sinclair), saya udah tahu jam 5 pagi. Cuma nggak percaya," kata Wulan Guritno, di kawasan Bulungan, Jakarta Selatan, Selasa (25/2/2020).
Â
Advertisement
Diberitahu Suster
"Suster saya yang bilang karena susterku sama susternya Noah masih WA-an karena sekolah bareng itu kan," sambungnya.
Â
Tak Bisa Membayangkan
Putra Wulan Guritno itu turut merasakan kesedihan yang dialami oleh Noah Sinclair. Ia tidak bisa membayangkan bagaimana jika ia yang mengalami hal itu.
"Jadi dia (London) dengar berita dari susternya dari orang sekitarnya, papanya Noah meninggal. Dia nangis di mobil waktu dengar karena mungkin dia membayangkan, tiba-tiba bapaknya, ibunya dipanggil nggak ada sama sekali dalam hidupnya gimana," tutur Wulan Guritno.
Â
Advertisement
Jenguk Langsung
Dari situ, putra Wulan Guritno itu meminta izin untuk menjenguk langsung Noah Sinclair. Wulan Guritno pun memberikan izin asal tidak bersamaan saat pengajian digelar di rumah BCL.
Â
Temani Main
"Dia ikut kepikiran sampai akhirnya satu hari dia ngomong sendiri (ingin bertemu Noah). Aku juga nggak pernah ngajak dia, kan rame tahlilan, kasihan. Tapi dia yang meminta sendiri terus aku bilang nanti setelah tahlilan tujuh hari kan nanti ada 40 hari. Karena nggak ramai, nggak ada teman-teman wartawan, jadi bisa fokus nemenin dia (Noah) main," tutup Wulan Guritno.
Advertisement