Sukses

Hanung Bramantyo Bertahan Di Tengah Wabah Corona, Gabungkan Salat dan Meditasi

Selain menemani anak-anak sekolah daring dan bermain, Hanung Bramantyo menenangkan diri sendiri di tengah wabah Corona Covid-19. Caranya?

Liputan6.com, Jakarta Hanung Bramantyo dan Zaskia Adya Mecca mengungsi ke Yogyakarta bulan lalu. Pasangan ini bersama anak-anak menetap di Kota Gudeg sembari menanti wabah Corona Covid-19 di Tanah Air mereda.

Berhari-hari tinggal di rumah aja, Hanung Bramantyo dan Zaskia Adya Mecca tak kurang akal untuk membuat diri sendiri maupun anak-anak betah. Selain menemani anak-anak sekolah daring dan bermain, Hanung Bramantyo menenangkan hati dan pikiran.

Sineas peraih 2 Piala Citra ini punya cara unik untuk meredam waswas selama wabah Corona Covid-19 meluas, yakni dengan menggabungkan salat dan meditasi. Hanung Bramantyo punya alasan khusus mengapa memilih cara ini.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Diajari Guru Teater

Alasan itu dituangkan sutradara Get Married dan Ayat-ayat Cinta di akun Instagram. Mengunggah foto diri tengah duduk bersila di teras rumah, Hanung Bramantyo yang mengenakan kaus putih dan celana hitam polos memejamkan mata.

Saya mengenal sholat sejak kecil. Lalu, sejak berteater di SMA saya dikenalkan meditasi oleh almarhum guru teater saya Noor WA,” ayah 5 anak ini berbagi cerita, Jumat (2/4/2020).

3 dari 5 halaman

Allah Minta Manusia Salat

Lalu Hanung Bramantyo menggabungkan teknik meditasi tersebut ke dalam salatnya. Selain ketenangan batin, sejak rajin memadukan salat dan meditasi, ia beroleh pemahaman baru.

Saya lalu paham, kenapa Allah meminta manusia (lewat Rosululloh SAW) salat 100 kali dalam sehari, dan lalu akhirnya menjadi 5 kali sehari, ditambah beberapa sholat sunah,” ia menyambung.

4 dari 5 halaman

Tarik dan Tahan Napas

Karena dalam salat (meditasi) manusia membuka perasaan sembari menyentuh segala apa yang dimiliki tubuhnya.

Lima indera kita. Dimulai dari bernapas dengan teratur. Tarik napas 3-5 hitungan. Tahan napas 3-5 hitungan, lalu embuskan dengan lembut 3-5 hitungan. Di setiap tarikan-tahan-embus selipkan kalimat: Allah, Allah Allah,” beri tahu sineas kelahiran Yogyakarta, 1 Oktober 1975.

5 dari 5 halaman

Bertahan Dari Bencana

Bagi yang ingin mencoba, Hanung Bramantyo meminta merasakan bagaimana seluruh indra bekerja. “Perlahan, ada ketenangan menyeruak masuk dalam pori-pori. Lalu hati. Lalu segala ketidaksempurnaan dan kekuatan kita terhampar,” ia menggambarkan.

Kekuatan itulah yang semestinya dijaga oleh setiap manusia. “(Tujuannya) untuk bertahan dari segala bencana. Mari kita coba,” ajak Hanung Bramantyo seraya mengakhiri status teksnya.

Belum genap setengah jam, lebih dari 4.000 orang menyukai ajakan Hanung Bramantyo. “Mantap banget, Om. Bikin tenang kalau sudah begitu,” cetus seorang warganet.