Liputan6.com, Jakarta Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti, aktif di Twitter maupun Instagram. Susi Pudjiastuti kerap berbagi aktivitas dari mengunjungi sejumlah daerah, memasak di rumah, hingga melayani pertanyaan warganet.
Cara perempuan kelahiran Pangandaran, Jawa Barat, 15 Januari 1965, ini menjawab bervariasi, dari menulis pernyataan serius, bercanda, hingga hanya membubuhkan emotikon sebagai respons.
Advertisement
Baca Juga
Yang bikin geger jagat maya, baru-baru ini, Susi Pudjiastuti merespons pertanyaan warganet soal mengapa ia tak lagi dipilih menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan RI di Kabinet Kerja periode 2019-2024.
Maaf Ibu, Sekadar Bertanya
Di luar dugaan, pertanyaan sensitif ini dijawab oleh Susi Pudjiastuti. Begini kisahnya. Bertepatan dengan Hari Kartini, seorang warganet atas nama Dino Santana mencuit sambil menyenggol akun Twitter terverifikasi Susi Pudjiastuti.
“Maaf ibu sekadar bertanya, kenapa ibu tidak lagi masuk dalam kabinet?” tulis Dino Santana. Ia melanjutkan, “Tidak ditawari atau ditawari ibu tolak?”
Advertisement
Menghambat KKN?
Tak sekadar bertanya, Dino Santana menjelaskan asumsinya terkait tidak terpilihnya Susi Pudjiastuti untuk memperkuat periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi.
“Asumsi saya (maaf kalau salah), ibu tidak ditawari karena ibu keras terhadap pelanggaran oleh kapa lasing. Asing memberikan tekanan terhadap pemerintah, kehilangan duit investor, menghambat KKN di bea cukai,” ujarnya, panjang.
Sekarang Gue Mengerti...
Pertanyaan ini dijawab Susi Pudjiastuti keesokan darinya. “Anda betul,” jawab Susi, ringkas. Merespons jawaban Susi, Dino berterima kasih. “Terima kasih atas responsnya ibu. Sehat selalu ya, Ibu. Selamat Hari Kartini,” balasnya.
Tangkapan layar percakapan Dino dan Susi diunggah ulang seorang warganet dan menjadi viral. Menyerai tangkapan layar itu, warganet ini menulis, “Alright, now I know (Baiklah, sekarang gue mengerti).”
Advertisement
Angkat Topi Buat Susi
Lebih dari 30 ribu orang mencuit ulang dan hampir 50 ribu orang menyukai cuitan ini. Ratusan warganet merespons percakapan Dino dan Susi. “Kebayang kalau Bu Susi ngespill semuanya. Hidup Bu Susi pasti jauh dari kata tenang,” cetus orang warganet.
Yang lain menambahkan, “Tapi aku berpikir untuk Bu Susi leave itu tetap lebih baik. Jika memaksakan juga, keselamatan Bu Susi yang menjadi sasaran dan berdampak juga pada orang terdekatnya.” Ada pula warganet yang angkat topi atas sikap legawa Susi Pudjiastuti. “Susi Pudjiastuti means totalitas, loyalitas, integritas. Hats off (angkat topi),” tulisnya.