Sukses

Sinopsis Sinetron SCTV Insya Allah Surga Episode Senin, 27 April 2020

Insya Allah Surga ditayangkan mulai pukul 18.30 WIB.

Liputan6.com, Jakarta Episode ke-5 Insya Allah Surga bercerita tentang suatu malam Tatang bermimpi bertemu almarhum Haji Ridwan, ayahnya. Pak Ridwan marah pada Tatang, kenapa telinganya ditindik?

Kisah Insya Allah Surga terus berlanjut. Karyo juga mimpi ketemu almarhum. Di mimpi itu Karyo dimarah karena punya tato Ucok pun juga dimimpiin Haji Ridwan.Ucok dimarah karena sudah sebesar ini belum disunat.

Ucok, Karyo dan Tatang saling cerita tentang mimpinya masing-masing, kebetulan Nurdin lewat dan dengar. Nurdin ceng-in mereka dan bilang semua itu haram di Islam. Jadi nggak bakalan deh lo pada bisa pecahin teka-teki warisan itu, di badan lo aja masih ada yang haram!

Ucok, Tatang dan Karyo jadi hopeless, harus gimana nih kita? Mau curhat sama Ustadz Ali, tengsin kalau kedengeran Asma. Mau minta solusi Pak Kades, malu juga takut diledek Salwa.

Akhirnya mereka bertiga ngadu sama emaknya masing-masing, tapi bukan dikasih solusi, malah pada diomelin.

Apa yang terjadi di Insya Allah Surga seterusnya?

 

 

2 dari 2 halaman

Sunat Massal

Rasakan kau, kenapa dulu kabur waktu mau sunat?!..

Sukurin, kurang kerjaan sih badan digambar-gambar!..

Lagian laki pakai anting, mau nama Tatang diganti jadi Titin?!..

Para emak maksa anaknya masing-masing untuk menghilangkan ‘’hal haram’’ di badan mereka. Euis maksa Tatang melepas antingnya, dan lubang tindikan ditambal pakai plester.

Klanting rela jual kalung emasnya buat biayain hapus tatonya Karyo. Bulan yang paling butuh perjuangan, maksain Ucok buat sunat. Kebetulan di Puskesmas desa ada sunat masal gratis. Bulan langsung daftarin Ucok, lumayan kan biar nggak ngeluarin biaya.

Saat hari-H, Ucok sebenarnya takut banget, tapi dia gengsi secara diceng-in terus sama Tatang dan Karyo, apalagi ada Asma  mengantar beberapa murid ngajinya yang mau ikut sunat massal.