Liputan6.com, Jakarta - Berkarier di panggung musik Tanah Air, tak sedikit musikus yang memiliki karyanya sendiri. Seperti Fajar Akbar yang menjadi pentolan grup band Stoned dan juga Lian Rahman.
Namun di tengah merintis kariernya, Lian Rahman dan Fajar Akbar, justru berseteru. Kenapa?
Advertisement
Baca Juga
Hal itu terjadi usai grup band Stoned meluncurkan single terbarunya berjudul "Terhempaskan Waktu" yang disebut diciptakan oleh Fajar Akbar. Dan Lian Rahman, mengaku itu adalah lagu ciptaannya.
Dalam akun Instagram miliknya, Jumat (7/8/2020), Lian Rahman mengungkapkan kalimat, "Ternyata mengakui kesalahan itu lebih sulit daripada Jujur..!!!"
Â
Pepesan Kosong
Dalam keterangannya, Lian Rahman meminta bukti bila berbicara mengenai kebenaran.
"Berbicara sesuai Fakta, Bukan seperti pepesan KOSONG Tanpa Bukti..!!!" tulisnya.
Â
Advertisement
Dibalas
Tak terima dengan pernyataan Lian, Fajar Akbar, membalas ungkapan pelantun "Relakan" tersebut di kolom komentar.
"Boy band macam kaya lo apakah mungkin bikin lagu rock kaya TERHEMPAS WAKTU, sedangkan referensi musik lo aja g asik..," tulisnya dengan memberikan emotikon keluarkan lidah seolah mengejek.
Lian membalasnya dengan mengatakan, "@fajar_logeex Omong kosong, kacang lupa kulit."
Â
Ke Ranah Hukum
Tak hanya sang vokalis Stoned saja yang terbakar emosi, tapi juga manajemennya. Dalam kolom komentar tersebut mereka menambahkan, "Maaf kami atas nama band, jika anda tidak menarik pernyataan anda, maka kami akan selesaikan secara hukum."
Â
Advertisement
Tak Takut
Lian Rahman tak gentar mendapat ancaman seperti itu. Ia pun menyuruh pihak band menanyakan langsung kepada sang vokalis.
"@stonedband.official Silakan sja tanya langsung ke orangnya, jangan bilang murni kalau kaliam Terima jadi.."
Â
Menunggu Maaf
Hingga kini, Fajar Akbar masih menunggu permintaan maaf dari Lian Rahman atas pernyataannya tersebut. Bila tidak ada inisiatif tersebut, Fajar akan melemparkan somasi melalui pengacaranya.
"Saya baru lapor lawyer. Baru besok saya akan suruh Lian untuk minta maaf dan mencabut tuduhannya. Saya kasih waktu paling cepat tiga hari paling lama lima hari," paparnya.
Advertisement