Liputan6.com, Jakarta Lewat perannya sebagai Bu Tejo dalam film Tilik, Siti Fauziah tak hanya meraih popularitas. Ia juga menjadi bulan-bulanan warganet. Apalagi karakternya sebagai Bu Tejo yang gemar menggunjing dan suka pamer, membuat penontonnya kesal dan akhirnya mem-bully Siti Fauziah di media sosial.
Bahkan karena hal itu, Siti Fauziah menangis hingga berhari-hari karena sakit hati dengan ucapan warganet.Â
Advertisement
Baca Juga
"Nah itu loh, eh kalau punya budaya untuk bicara agak difilter. Tolong ngomongnya jangan kasar-kasar toh," kata Siti Fauziah ditemui di kawasan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Senin (24/8/2020)
"Lah iya sakit hati, orang aku nangis berhari-hari," sambungnya.
Terbawa Perasaan
Siti Fauziah mengaku terbawa perasaan oleh perkataan warganet yang menyudutkan dirinya. Padahal itu hanya akting untuk sebuah film, dan bukan kehidupan nyata.
"Ya kepengaruh kan aku juga orang biasa sama kayak kalian, bedanya sekarang banyak kerjaan aja," ujarnya.
Advertisement
Sakit Hati
Siti Fauziah, juga merasa sakit hati ketika film yang ia bintangi dianggap tak mendidik. Sebab menceritakan tentang kehidupan orang lain dan menggunjing.
"Katanya film kita enggak worth it buat ditonton. Terus, film kita enggak mendidik. Terus, film kita stereotip perempuan yang suka nyinyir. Tapi, ya udah, enggak apa-apa," kata Siti Fauziah.
Pesan Film
Padahal kata Siti Fauziah, film Tilik mengajarkan agar jangan mudah percaya dengan orang lain bila tidak tahu kebenarannya secara langsung.
"Jadi Tilik itu dibuat dulu waktu Pilpres, kan banyak berita yang muncul, dan budaya kita yang minim verifikasi sama berita tersebut dan ditelan mentah-mentah diimani sebagai berita benar, itu yang mau dikasih pelajaran ke semua termasuk saya. Pokoknya jangan gampang percaya sama omongan orang," kata Siti Fauziah.
Advertisement